ASARPUA.com – Nias Selatan – Operasi Zebra Tahun 2018 di Nias Selatan (Nisel) yang digelar sejak 30 Oktober hingga 05 November 2018, ada 68 kendaraan ditilang oleh Satuan Lalulintas (Sat Lantas) Polres Nisel. Operasi ini rutin digelar setiap tahun di seluruh Indonesia.
Kendaraan yang ditindak, terdiri dari kendaraan roda empat 3 unit dan roda dua 65 unit. Operasi Zebra 2018 itu melibatkan 57 orang personil gabungan terdiri dari 51 orang personil Polres Nisel, 5 orang personil Dinas Perhubungan Kabupaten Nisel dan 2 orang personil klinik kesehatan Polres Nisel.
Kapolres Nisel AKBP Faisal F Napitupulu SIK MH saat dikonfirmasi, Senin (12/11/2018), melalui Kasat Lantas Iptu Musa Sembiring mengatakan, jumlah pelanggar menurun bila dibandingkan pada 2017 lalu.
SatLantas Polres Nisel telah menyita 22 Surat Izin Mengemudi (SIM) dan 38 Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) serta 8 unit kendaraan roda dua dari pengemudi yang dianggap melanggar. Itu nantinya, sebagai barang bukti pada saat menjalani persidangan di pengadilan Negeri Nisel. “Sebagai konskuensi, tentu semua itu tidak ditebus dengan gratis, ada harga yang harus dibayar berupa denda terhadap pelanggaran lalu lintas sesuai undang-undang Nomor 22 tahun 2009,” tuturnya.
Selain itu, untuk jumlah teguran kepada para pengendara selama sepekan Operasi Zebra 2018 lebih banyak dibandingkan 2017 lalu. Hal itu terbukti dengan turunnya jumlah tilang sebesar 20 persen. Selain itu, selama operasi dilakukan, ada 43 teguran yang dikeluarkan kepada pengendara.
Beberapa sasaran prioritas penindakan yang berpotensi menyebabkan kecelakaan adalah Sasaran mengemudi menggunakan handphone, tidak menggunakan safety belt, lawan arus, sepeda motor berboncengan lebih dari satu, pengemudi di bawah umur, pengemudi dan yang berboncengan tidak menggunakan helm SNI, pengemudi membawa atau menggunakan narkoba atau mabuk, dan mengemudi dengan kecepatan tinggi.
Operasi bertujuan untuk meningkatkan disiplin masyarakat berlalu lintas dan berkendara, meminimalisir kecelakaan lalu lintas, meningkatkan citra positif Polri, serta terwujudnya keamanan, jelang Natal 2018 dan Tahun Baru 2019. (as-hal)