asarpua.com

Akhyar Kunjungi Gereja Katolik Santa Maria Pintu Surga

ASARPUA.com – Medan – Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Medan Akhyar Nasution kunjungi Gereja Katolik Santa Maria Pintu Surga yang berada di Jalan Setia Baru Kelurahan Sei Agul Kecamatan Medan Barat Kota Medan, Jumat (26/06/2020). Kedatangan Akhyar ke Gereja tersebut untuk meninjau penerapan protokol kesehatan disambut hangat Pastor Yosafat Ivo Sinaga, OFMCap didampingi beberapa pengurus Gereja.

Akhyar kunjungi Gereja dalam rangka Penerapan Protokol Kesehatan menjadi sebuah kultur baru di Kota Medan. Pemko Medan saat ini terus melakukan sosialisasi mengenai kultur baru ini, gunanya untuk memberikan pemahaman kepada seluruh masyarakat untuk terus melakukan persiapan menuju adaptasi normal baru serta terus berupaya memutus mata rantai penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Salah satu tempat yang harus betul-betul menerapkan Protokol Kesehatan adalah rumah ibadah.

Setibanya di tempat tersebut, Akhyar langsung melihat langsung penerapan protokol yang ada di rumah ibadah seperti tempat cuci tangan, imbauan menggunakan masker saat beribadah, menjaga jarak satu sama lain (memberi tanda pada kursi/tempat duduk) serta imbauan bagi jamaah yang hendak melakukan ibadah harus dalam keadaan yang sehat.

Sembari meninjau protokol kesehatan yang diterapkan di Gereja tersebut, Akhyar juga menjelaskan akan pentingnya menggunakan masker. Dijelaskan Akhyar, masker bukan hanya sekedar aksesoris atau hiasan semata, masker berperan penting dalam kehidupan dimasa-masa seperti saat ini untuk memutus penyebaran Covid-19. “Masker bukan hanya sekedar aksesoris semata, akan tetapi makser merupakan alat yang sangat efektif untuk mencegah menulari atau tertular Virus Corona. Mari bersama kita sadarkan pentingnya menggunakan masker di saat-saat seperti ini,” kata Akhyar.

Menurut Akhyar, dalam masa adaptasi kebiasan baru masyarakat perlu tetap produktif melakukan aktivitas, termasuk aktivitas untuk beribadah, namun tetap aman dari penularan Covid-19 yang sampai saat ini belum diketahui sampai kapan berakhir.

“Beribadah boleh karena itu merupakan kewajiban kita sebagai umat beragama, tetapi kita juga harus memperhatikan keselamatan kita dan orang-orang disekitar kita juga. Maka dari itu perlunya menerapkan  protokol kesehatan sebagai adaptasi baru yang harus kita lakukan untuk menghentikan penyebaran Covid-19,” jelas Akhyar.

Pastor Yosafat Ivo Sinaga, OFMCap dihadapan Plt Walikota Medan Akhyar Nasution mengatakan bahwa Umat Katolik baru dua minggu belakangan ini mulai melakukan ibadah di Gereja dengan peraturan yang ketat dengan menerpkan protokol Kesehatan, memakai masker, membatasi jumlah umat yang mengikuti Ibadah Perayaan Ekaristi dengan pembagian nomor kepada umat disetiap lingkungan serta membatasi usia 60 tahun ke atas disarankan untuk mengikuti Perayaan Ekaristi/Ibadah dari rumah secara langsung online. (asarpua)

Related News

Gubsu Harapkan TB di Sumut Ditangani Serius

Redaksi

Dinilai Banyak Menuai Masalah, Edwin Sugesti Nasution: Penghapusan Parkir Konvensional Tidak Tepat

Redaksi

Polres Sergai Tembak Pelaku Kasus Narkotika

Redaksi