asarpua.com

Tokoh Masyarakat Nisbar Pertanyakan Dua Tambatan Perahu Rusak Parah

ASARPUA.COM – Nias Barat – Tokoh Masyarakat Nias Barat (Nisbar) mempertanyakan konstruksi bangunan tambatan perahu di Desa Tugala Gawu, Kecamatan Sirombu dan Luaha Moro’o Kecamatan Mandrehe Barat. Pasalnya, kondisi kedua bangunan tersebut saat ini sudah rusak parah.

Andrianus Aroziduhu Gulo, SH MH tokoh masyarakat Nisbar, saat diminta tanggapannya oleh Kru ASSARPUA.COM terkait kondisi kedua bangunan itu, melalui pesan Whatsapp, Sabtu, (11/08/2018), mengatakan soal konstruksi kedua bangunan itu ditanyakan dulu apa tahan hantaman ombak atau hanya sebatas menghabiskan anggaran.

Menurut dia, kondisi lokasi bangunan yang dekat dengan tempat tinggal para Nelayan juga menjadi salah satu perhitungan sehingga bermanfaat dan tepat guna.

“Apakah sudah diperhitungkan lokasi bangunan dan apa ada Nelayan dilokasi bangunan tersebut atau ini hanya sekedar menghabiskan anggaran. jadi, ini sebenarnya yang dicari tau,”tandasnya.

Masih kata dia, jika benar ada rekomendasi Tim Pansus DPRD Nisbar atas Laporan Pertanggungjawaban ( LKPJ) Bupati TA.2017 yang menyebutkan kedua bangunan itu tidak bermanfaat dan terkesan sebatas pemborosan anggaran, karena Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah ( OPD) tidak mempedomani dan memahami Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), maka itu merupakan pelanggaran.

Ditanya, apakah aparat penegak hukum sudah seharusnya melakukan penyelidikan terkait kedua bangunan itu, ia menjawab, sebaiknya demikian. sebab, kalau hanya Inspektorat banyak segannya.

Pada pemberitaan sebelumnya, Kadis Perhubungan Nisbar Yoeli Daeli kepada ASARPUA.COM mengatakan, rusaknya kedua bangunan itu akibat dari hantaman ombak setinggi sekitar 5 meter yang terjadi pada tanggal 26 Juli, 2018 lalu.

Bahkan menurut dia, kedua bangunan tersebut juga sangat bermanfaat bagi Masyarakat banyak termasuk bagi para Nelayan.

Selain itu, katanya, anggaran kedua bangunan itu bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) TA.2017 pada Dinas Perhubungan Nias Barat dengan pagu dana sebesar sekitar Rp 400 juta permasing-masing bangunan. (as-01)

Related News

Gorong-Gorong di Sisobandrao Nias Barat Perlu Penanganan Segera

Redaksi

Sekdaprovsu Hadiri Malam Pementasan Seni Budaya Nias Barat

Redaksi

Pemkab Nias Barat Tak Kunjung membayarkan Honor PTTD Kesehatan

Redaksi