asarpua.com

PPAS Penting untuk Masyarakat Kota dan Desa

ASARPUA.com – Medan – Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprovsu) R Sabrina mengatakan pentingnya pembangunan Perumahan, Permukiman, Air Minum dan Sanitasi (PPAS), baik bagi masyarakat perkotaan maupun di perdesaan. Hal itu disampaikanya pada acara Lokakarya Background Study RPJMN IV dan Penguatan Pokja PPAS, Kamis  (01/11/2018) di Four Point Hotel Medan.

Karena itu, Sabrina sangat mendukung adanya Pokja Pembangunan PPAS di tingkat nasional dan daerah (provinsi dan kota/kabupaten). Dengan tujuan, untuk menjadi wadah atau forum komunikasi dan koordinasi agar pembangunan air minum dan sanitasi berjalan secara terpadu dengan pembangunan perumahan dan kawasan permukinan.

“Kita mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pemantau hingga evaluasi. Selain itu pembentukan pokja juga bertujuan untuk meningkatkan koordinasi antar lembaga pemerintah dan juga pelaku pembangunan air minum dan sanitasi lainnya,” ujar Sabrina.

Dikatakan Sabrina, bahwa pelaku pembangunan air minum dan penyehatan lingkungan (AMPL) di Indonesia, termasuk di daerah, melibatkan berbagai kementerian/dinas terkait, seperti BAPPENAS/BAPPEDA, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan lainnya.

Sementara itu, Direktur Perkotaan, Perumahan dan Permukiman, Bappenas (Pokja PPAS Nasional) Tri Dewi Virgiyanti mengatakan, peningkatan kapasitas sumber daya di sektor air minum dan sanitasi sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas air dan sanitasi. Kualitas air dan sanitasi yang buruk akan menganggu penyerapan nutrisi dan berkontribusi pada stunting (kurang gizi kronis).

Turut hadir Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Sumatera Utara Irman Dj Oemar, para peserta dari berbagai instansi terkait dan undangan lainnya.(as-01)

Related News

Mencoblos di TPS 068 Eka Rasmi Sekdaprovsu Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilih

Redaksi

Sekda Terima Kedutaan Jerman, Paparkan Potensi Investasi di Sumut

Redaksi

Pemprovsu Kembangkan Agribisnis untuk Ketahanan Pangan

Redaksi