ASARPUA.COM – Tanjung Morawa -Penuturan salah seorang warga jalan Industri Dusun I Desa Tanjung Morawa-B, Kecamatan Tanjung Morawa, Deli Serdang dirinya sudah delapan kali masuk menjadi calon penerima bedah rumah tetapi hingga detik ini program bedah rumah yang digaungkan sejak Bupati Deli Serdang Alm Amri Tambunan melalui dinas Cipta Karya dan Pertambangan belum juga tersalur kata Nurman Adel (42)kepada sejumlah wartawan Jumat (27/07/2018)
Kalau kita lihat aturan yang menyebutkan, warga yang mendapat bedah itu memang tidak ada membebani duit, tapi petugas yang mengaku dari dinas Cipta Karya dan Pertambangan Deliserdang, mereka hanya memberikan bahan material untuk pembangunan rumah dan biaya ongkos tukang dan bahan material yang kurang untuk pembangunan rumah itu tetap saja di tanggung oleh pemilik rumah,apa karena saya tidak ada memberikan duit kepada petugas pendata itu maka rumah ini tidak pernah terdaftar, cetus Nurma.
Sedangkan pantauan wartawan di lokasi. Tampaknya Nurman bersama istrinya dan lima anaknya sepertinya bersabar tinggal dirumahnya yang sudah lapuk. Rumah itu memang sudah tidak layak huni. Selain lapuk disana-sini, juga bocor karena atapnya yang terbuat dari atap rumbia. Saking tuanya rumah itu, dapurnya sempat runtuh beberapa waktu lalu.
“Dapurnya runtuh saat saya sedang masak. Kepala saya robek. Untungnya tidak ada api,” tutur Rusman Nurman berkerja mocok mocok dan istrinya hanya sebagai tukang cuci.
Namun semakin mahalnya biaya hidup, membuat uang penghasilan mereka yang didapatnya setiap hari seperti berlalu begitu saja. Apalagi, kabarnya Nurman bukan penerima raskin. (as-jombo)