ASARPUA.com – Besitang – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi melakukan ziarah ke makam keluarga Datuk Besitang dan Pejuang Kemerdekaan yang gugur melawan penjajah Tengku Datuk Nurdin di Kampung Lama, Kecamatan Besitang, Kabupten Langkat, Jumat (30/11/2018). Edy mengatakan, pentingnya menjaga sejarah agar kelak di masa depan anak cucu tidak melupakannya.
Makam kaluarga Datuk Besitang berada di lingkungan Masjid Datuk Johan Pahlawan. Masjid ini diperkirakan telah berdiri lebih dari seratus tahun. Letak makam Tengku Datuk Nurdin berada di dekat bekas kediamannya, yang berjarak kurang lebih 500 meter dari Masjid Datuk Johan Pahlawan
Kedatangan Gubsu Edy melakukan ziarah di makam tokoh bersejarah bukan bermaksud untuk mengkultuskan manusia. Melainkan untuk mengingat peran seseorang di masa lalu. “Sejarah harus dilestarikan agar tidak dilupakan oleh anak cucu,” katanya.
Gubsu memiliki ikatan emosional dengan Besitang, karena daerah ini adalah kampung halaman ayahnya. Selain itu, Besitang juga merupakan daerah tempat lahirnya para panglima yang masyhur seperti Tengku Datuk Nurdin. “Jadi di Besitang ini banyak sekali panglimanya. Sampai terakhir Pangkostrad itu dari Besitang, Besitang ini tempat bertuah,” kata Edy (as-01)