ASARPUA.com – Sergai – Puluhan Masyarakat Desa Sialang Buah Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagi (Sergai) menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Sergai, Senin (02/12/2019. Para pengunjuk rada terlihat membawa sejumlah poster bertuliskan diantaranya “usut tuntas dana desa kami, usut dugaan mark up pembangunan saluran irigasi tahun anggaran 2017, 2018, 2019 serta transparansikan sistim keuangan desa dan kinerja Pemerintah Desa”.
Koordinator aksi, Muhammad Yusuf Simanjuntak dalam orasinya mengatakan mereka mempertanyakan Dana Desa dalam realisasi penggunaannya, transparansi anggaran Dana Desa, dugaan mark up sejumlah pembangunan yang juga tidak melibatkan masyarakat dalam pengerjaannya/swakelola, fungsikan kinerja BPD, dan juga banyak program Pemerintah Desa Sialangbuah yang dinilai tidak tepat sasaran.
“Kami minta inspektorat mengaudit anggaran dana Desa Sialang Buah Tahun 2017, 2018 dan 2019 serta kepada DPRD Sergai, kami mohon dengarkan aspirasi ini agar segera ditindaklanjuti,”ujarnya.
Para pendemo juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Pimpinan dan sejumlah anggota DPRD Sergai yang secara langsung menerima mereka dalam menyuarakan segala aspirasi untuk ditindaklanjuti.
Ketua sementara DPRD Sergai, dr. M. Riski Ramadhan Hasibuan, SH, SE didampingi Wakil Ketua DPRD Sergai Siswanto, dan sejumlah anggota DPRD mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sialang Buah yang telah datang ke rumah rakyat ini dalam menyampaikan segala aspirasi dengan tertib dan kondusif.
“Kami siap menampung aspirasi saudara sekalian, apapun itu akan kami perjuangkan sesuai regulasi dan mekanismenya,” bilang Riski Ramadhan.
Ditambahkan Wakil Ketua DPRD Sergai Siswanto, seluruh aspirasi masyarakat wajib kita perjuangkan, namun tentu ada proses dan mekanisme yang berlaku.
“Kami minta agar menyampaikan aspirasi dengan tertib dan tidak anarkis, karena kantor DPRD juga rumah rakyat,” ucapnya.
DPRD Sergai juga menegaskan agar Inspektorat membentuk Irban khusus guna memproses segera mungkin yang menjadi tuntutan masyarakat Sialangbuah tersebut.
Dalam kesempatan sama, Irban IV Inspektorat Sergai Adi Ma’rif mengaku akan segera memanggil perwakilan masyarakat Sialangbuah selaku pelapor untuk melengkapi bukti dan berkas pendukung soal dugaan yang menjadi tuntutan tersebut.
Akhirnya, para massa FMSBB membubarkan diri dengan tertib dan aman, serta menyatakan membatalkan melakukan aksi selanjutnya ke kantor Bupati Sergai.(as/arifin)