ASARPUA.com – Medan – Setelah Drs Baskami Ginting dilantik sebagai Anggota DPRD Sumut, periode 2019-2024, dan ditetapkan sementara sebagai Ketua DPRD Sumut baru pada Kamis (19/09/2019) Bupati Karo Terkelin Brahmana menyambangi Gedung DPRD Sumut bertemu Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting.
Pada saat pelantikan DPRD Sumut berlangsung Senin (16/09/2019) Bupati Karo tidak sempat datang memenuhi undangan pribadi beliau (Drs baskami Ginting), kebetulan ada acara yang sama di Kabupaten Karo Paripurna di DPRD Karo.
Hal ini terungkap saat Bupati Karo Terkelin Brahmana bertemu dengan Ketua DPRD Sumut Drs Baskami Ginting di ruang kerjanya menuturkan, salah satu penyebab ketidakhadirannya saat Ketua DPRD Sumut ini dilantik.
Menurut Terkelin Brahmana kedatangannya selain ingin mengucapkan selamat atas pelantikannya ada beberapa agenda penting yang tadi disampaikan.
“Iya salah satunya ini adalah komunikasi untuk meminta dukungan demi kebaikan Tanah Karo Simalem. Dukungan itu berupa jalan alternatif Medan Berastagi. Ini yang kita minta agar Ketua DPRD Sumut ini memprioritaskannya dan jalan alternatif Medan Berastagi yang sudah sering didengungkan banyak pihak masyarakat maupun pemerintahan daerah akan menjadi “PR” (Pekerjaan) dan catatan bagi beliau ke depan,” kata Terkeli.
Kata Terkelin, apalagi ada Formanas juga hadir ditempat ketua ini, yang bersamaan dan dengan tujuan yang sama, ingin pembangunan jalan tol Medan Berastagi tercapai. Hal ini tetap kita apreisasi Formanas tiada henti berjuang demi misi dan visi membangun Karo.
“Atas nama Pemkab Karo, kami mengharapkan dukungan Ketua DPRD Sumut, untuk dapat campur tangan menggolkan jalan alternatif Medan – Berastagi secara politik,” pinta Bupati Karo.
Sementara Drs Baskami Ginting Ketua DPRD Sumut mengucapkan terimakasih kepada Bupati Karo yang telah menyempatkan dirinya datang sekaligus mempererat silaturahmi yang lebih baik lagi.
Baskami Ginting menyikapi pembicaraan yang disampaikan tadi oleh Bupati karo Terkelin Brahmana dan pihak Formanas diwakili Petrus Sembiring dan Jusup Ginting terkait alan alternatif Medan- Berastagi harus ada solusi penyelesaian dan dibutuhkan juga komunikasi politik, ini menjadi atensi saya. Dalam waktu dekat ini melalui jalinan komunikasi akan kita undang Bupati Delisersang, Bupati Dairi dan Bupati Karo.
“Iya, sementara kepala daerah yang saya sebutkan tadi dulu diundang, selanjutnya tetap kita undang kepala daerah lainnya. Bagi Formanas tetap rapatkan barisan satukan kekuatan, dan jangan berhenti berjuang. Tetap suarakan suara rakyat demi kepentingan rakyat,” tandasnya.
Secara kasat mata politik, Baskami Ginting menilai belum suksesnya jalan alternatif Medan Berastagi ini, ada faktor kendala hambatan. Menurutnya seperti ilustrasi ibarat bermain bola kaki, banyak pemain di dalamnya terlibat. Namun, diakuinya pemain bola ini semuanya ahli/pandai menggiring bola hingga ke gawang.
“Alhasil, saat bola persis di depan gawang, permainan belum sukses. Kuncinya di sini, siapakah pemain yang disiapkan untuk mencetak gol ke gawang? Nah, ini Amatan saya selama ini, wajar jalan alternatif Medan Berastagi belum berhasil, faktor itu tadi,” tutur Baskami Ginting mengilustrasikan.
“Untuk itu, ke depan dirinya sudah memiliki strategi untuk menyiapkan pencetak pencetak gol. Namun demikian, sebelum itu kita akan tetap menjalin komunikasi politik dulu, semisal akan kita fasilitasi pihak pihak terkait duduk bersama dengan mengundang Gubsu Edy Rahmayadi, untuk hadir, mudah-mudahan tidak ada hambatan,” sambung Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting.
Hal senada dikatakan Formanas (Forum Masyarakat Nasional) Petrus Sembiring dan Jusup Ginting, menyatakan terkait jalan alternatif Medan Berastagi, sikap Formanas sedikitpun tidak akan mundur, tetap akan kami perjuangkan. Apalagi ketua DPRD Sumut Drs Baskami Ginting, juga siap mendukung gerakan Formanas demi memajukan Taneh Karo Simalem.
“Kami siap terdepan ketua, baik mengawal dan menggolkan jalan tol, kami Formanas selalu hadir dan siap bergandengan tangan,” ucap Petrus dan Jusup. (as-lys)