ASARPUA.com – Medan – Keterlibatan civil society organization (CSO) kini dirasakan sebagai sebuah solusi alternatif yang bisa membantu pemerintah dalam meningkatkan sistem pengelolaan manajemen BPJS Kesehatan. Apalagi BPJS Kesehatan pada hakikatnya merupakan gabungan atau akumulasi dana masyarakat yang diambil dan disimpan serta dapat digunakan jika sewaktu-waktu diperlukan penanganan medis terhadap para peserta BPJS kesehatan tersebut.
Demikian disampaikan Kadis Kesehatan Kota Medan Edwin Effendi ketika menghadiri Sosialisasi Keterlibatan Kadis Kesehatan Kota Medan Edwin Effendi ketika menghadiri Sosialisasi Keterlibatan CSO dan Pemerintah Daerah (Pemda) Dalam Memastikan Jaminan Kesehatan Secara Menyeluruh Di Kota Medan di Hotel Madani Medan, Selasa (27/08/2019).CSO dan Pemerintah Daerah (Pemda) Dalam Memastikan Jaminan Kesehatan Secara Menyeluruh Di Kota Medan di Hotel Madani Medan, Selasa (27/08/2019).
Dikatakan Edwin, BPJS Kesehatan merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menaikkan level kesehatan masyarakat. Namun sejak diluncurkannya program ini hingga kini, BPJS Kesehatan kerap mengalami beragam kendala yang membuat rumitnya tata kelola BPJS Kesehatan di lapangan.
Edwin mengungkapkan, hingga kini masih banyak pihak yang berusaha memanfaatkan dana masyarakat yang terhimpun di BPJS Kesehatan untuk kepentingan pribadi maupun kelompok. Bahkan, bebernya, berbagai fasilitas kesehatan juga banyak yang memanipulasi laporannya demi mendapatkan keuntungan yang tidak sedikit jumlahnya.
Secara logika terang Edwin, dana masyarakat yang terkumpul di BPJS Kesehatan jumlahnya snagat banyak sehingga rasanya mustahil terjadi defisit anggaran. (as-01)

