asarpua.com

Nawal Harapkan Ubah Paradigma Masyarakat Terhadap Sampah

ASARPUA.com – Medan – Pemerintah Provinsi Sumut (Pemprovsu) memiliki perhatian yang serius terhadap permasalahan sampah. Karena itu, Pemprov sangat mendukung seluruh upaya-upaya penanganan sampah yang dilakukan masyarakat, instansi dan berbagai pihak lainnya.

Seperti Bank Sampah Nusa-3 Hijau, yang diresmikan, Selasa (20/08/2019), di Kantor Direksi PTPN III Jalan Sei Batang Hari Medan Sunggal, Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Sumut Nawal Lubis Edy Rahmayadi sangat mengapresiasi dan mendukungnya. Apalagi, kehadiran Bank Sampah diharapkan bisa mengubah paradigma masyarakat terhadap sampah.

“Bank Sampah adalah sistem pengelolaan sampah secara kolektif yang mendorong partisipasi masyarakat secara aktif. Berawal dari partisipasi aktif ini, semoga nantinya juga meningkat pada perubahan paradigma masyarakat mengenai sampah. Bahwasanya sampah, jika dikelola dengan baik, juga bisa menjadi produk bernilai ekonomis,” ujar Nawal pada acara peresmian tersebut.

Kehadiran Bank Sampah, kata Nawal, juga diharapkan hadir bersamaan dengan aktivitas edukasi kesadaran dan pelatihan keterampilan untuk mengelola sampah. Sehingga, nantinya dapat menambah penghasilan bagi masyarakat dan membantu meningkatkan kesejahteraan keluarga.

“Tanpa edukasi sia-sia usaha kita. Pengelolaan sampah harus dimulai sejak dari sumbernya, dari rumah-rumah kita. Para Ibu, kita ajarkan anak-anak kita. Penerapan prinsip 4R yakni Reduce, Reuse, Recycle, dan Replace kita terapkan di rumah masing-masing. Jika di rumah sudah tertib, mudah-mudahan kebiasaan tersebut akan dibawa saat ke luar rumah,” katanya.

Telah dilakukan pula penandatanganan memorandum of understanding (MoU) antara PT Pembangunan Prasarana Sumatera Utara (PPSU) dengan HGNS inc dalam rangka kerja sama tentang pengelolaan sampah di Kota Medan, Binjai, Deliserdang (Mebidangro) dan sekiratnya. HGNS adalah perusahaan konsultan atau penyedia solusi di bidang pengolaan limbah yang berbasis di Seoul, Korea.

Suhendri selaku Senior Excecutive Vice President (SEVP) Koordinator PTPN III menyampaikan bahwa Bank Sampah ini merupakan ide kreatif dari Ketua Umum Ikatan Keluarga Besar Istri (IKBI) PTPN III Deicy Dolly Pulungan dan keterlibatan seluruh manajemen PTPN III.

Sementara itu, Ketua Umum IKBI Deicy Dolly Pulungan menyampaikan, selama ini masih banyak masyarakat yang memandang sampah sebagai barang sisa tidak berguna. Padahal, jika dikelola dengan baik bisa dimanfaatkan untuk energi, kompos, bahan baku industri. “Kita harapkan nantinya Bank Sampah ini memberikan efek Snowball, yakni tertular di PTPN lainnya, sehingga Indonesia Bersih Sampah 2025 bisa terwujud,” harapnya. (as-01)

Related News

Wakil Walikota Medan Berharap Sekolah Tanamkan Karakter Peduli Lingkungan

Redaksi

Anggota DPRD Medan: Sampah Harus Ditangani dengan Serius

Redaksi

Gubsu: Persoalan Sampah di Sumut Harus Selesai

Redaksi