ASARPUA.com – Karo – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Karo, Roswitha, menghadiri kegiatan Pembinaan Posyandu Desa se-Kabupaten Karo yang dilaksanakan di Aula Kantor Camat Dolatrayat. Acara ini diikuti oleh para kader PKK Posyandu dari wilayah Kecamatan Dolatrayat, Selasa (05/08/2025).
Turut mendampingi dalam kegiatan tersebut, Ketua Bidang I Pembinaan Karakter Keluarga, Dahlia Komando Tarigan. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan TP PKK Kabupaten Karo dalam memperkuat peran serta kader Posyandu dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di tingkat desa.
Dalam sambutannya, Roswitha menegaskan pentingnya peran Posyandu dan Posyandu Lansia sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan dasar masyarakat. Ia menyampaikan bahwa pembinaan Posyandu desa tidak hanya fokus pada aspek kesehatan, tetapi juga menyentuh pemberdayaan masyarakat, pembangunan desa, serta fungsi sebagai pusat informasi dan edukasi bagi masyarakat.
“Posyandu adalah garda terdepan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan menekan angka stunting anak-anak di desa. Oleh karena itu, kader Posyandu harus terus diperkuat kapasitasnya agar mampu menjawab tantangan dan kebutuhan masyarakat,” ujar Roswitha.
Ia juga menambahkan bahwa pelayanan masyarakat tidak hanya terbatas pada kesehatan, namun juga mencakup pendidikan, perumahan rakyat, pekerjaan umum, ketertiban umum, dan kesejahteraan sosial di tingkat desa.
Di akhir sambutannya, Roswitha menyampaikan komitmennya untuk terus mendorong program-program PKK yang berfokus pada penguatan Posyandu, pemberdayaan perempuan, dan penguatan institusi keluarga sebagai fondasi pembangunan sosial masyarakat.
“Kami akan terus berupaya mewujudkan Karo Unggul, Karo Sehat, dan Karo Sejahtera melalui gerakan nyata di lapangan yang dimotori oleh kader-kader hebat PKK dan Posyandu,” tutupnya.
Kegiatan ini mendapat antusiasme tinggi dari para kader Posyandu yang hadir, dan menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, TP PKK, dan masyarakat desa dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang inklusif dan berkelanjutan. (asarpua)
Penulis: Serasi Sembiring
