asarpua.com

Ketua DK PWI Sumut Kunjungi Rumah Junaidi yang Diduga Dibakar OTK

Ketua DK PWI Sumut Kunjungi Rumah Junaidi yang Diduga Dibakar OTK. (Foto. Asarpua.com/Martin Tarigan)

ASARPUA.com – Labuhanbatu – Ketua Dewan Kehormatan (DK) PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Provinsi Sumatera Utara, Drs Muhammad Syahrir MIKom, mengunjungi rumah anggota PWI Kabupaten Labuhanbatu, Junaidi Marpaung, yang diduga dibakar orang tidak dikenal (OTK) pada Kamis 21 Maret 2024 dini hari, di Rantauprapat, Lingkungan Talsim, Kelurahan Sirandorung, Kecamatan Rantau Utara, Sabtu (27/04/2024).

Ketua DK PWI Sumut M Syahrir didampingi Ketua PWI Labuhanbatu Rony Afrizal, Sekretaris Kurnia Hamdani, Wakil Sekretaris Efran Simanjuntak dan anggota muda Martin Tarigan, disambut Junaidi Marpaung dan anak-anaknya. Syahrir memotivasi Junaidi dan keluarga untuk tetap semangat. Terkhusus anak-anak Junaidi, agar tidak terus merasa trauma.

“Semangat kamu ya, Nak. Jangan trauma. Tetap semangat belajar untuk mencapai cita-cita,” sebut Syahrir kepada anak-anak Junaidi.

Pada kesempatan itu, Syahrir menanyakan perkembangan penyelidikan kasus pembakaran rumah dan mobil Junaidi.

“Sudah sejauh mana hasil perkembangan penyelidikan yang disampaikan penyidik,” tanya Syahrir.

Junaidi menyebut telah 2 kali dimintai keterangan oleh penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Labuhanbatu, dan pihak kepolisian telah menyimpulkan bahwa rumahnya dibakar, dengan bukti ditemukannya bahan bakar minyak jenis pertalite di bawah mobilnya merek Daihatsu Terios yang terbakar.

Junaidi juga menyampaikan kronologis kejadian terbakarnya rumah dan mobilnya. Katanya, mobil yang parkir di bagian teras depan rumah pertama kali terbakar, kemudian apinya merambat ke rumah dan menghanguskan seisi rumah.

“Pertama, kan mobil yang terbakar. Kenapa mobilnya nggak didorong supaya jauh dari rumah,” tanya Syahrir.

“Karena mobil ini matic, kan, nggak bisa didorong begitu saja. Harus on kunci kontaknya baru bisa didorong. Saya nggak berani karena api sudah marak sampai ke dalam mobil dan membakar bangku belakang,” jawab Junaidi.

Mobil dan rumah hangus terbakar dan tinggal puing. Saat ini bangkai mobil masih di tempat kejadian, sedangkan puing beton bangunan rumah sudah dibongkar dan dipecah untuk dibangun.

“Semoga kasus ini segera terungkap,” harap Syahrir. (Asarpua)

Reporter : Martin Tarigan

Related News

480 Wartawan di 20 Daerah Akan Dapat UKW Gratis dari Dewan Pers

Redaksi

Paslon Maya-Jamri Kunjungi PWI Labuhanbatu

Pangdam Brawijaya Rafael Granada Baay, Kawal Kunjungan Presiden Jokowi di Unesa

Redaksi