ASARPUA.com – Deli Serdang – Membuka Seminar Keragaman Jenis Kopi di Taman Siba Indah, Hamparan Perak Deliserdang, Senin (03/12/2018), Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi mengungkapkan rasa ‘marah’ dihadapan para peserta dan masyarakat yang hadir. Pasalnya, ia mendengar cerita bahwa Kopi Lintong dan Mandailing sempat diklaim berasal dari Thailand.
“Kita punya kopi yang bagus. Kekayaan alam kita sebagai penghasil kopi adalah bonus yang diberikan Allah SWT kepada daerah ini,” ujar Gubsu dalam sambutannya.
Menceritakan pengalamannya saat berkunjung ke Italia pada masa lalu, Gubsu mengaku melihat dan mencicipi satu loki kopi dengan harga yang cukup mahal. Mengetahui itu, ia pun merasa bangga nama Kopi Mandailing dan Lintong ada dan dijual di negara tersebut. Apalagi keduanya berasal dari Sumatera Utara.
“Saya sempat bangga karena ternyata kopi kita terkenal. Tetapi pas saya tanya, mereka (orang Italia) bilang kopinya dari Thailand. Saya jadi bingung, apa ada Mandailing di Thailand?” sebut Gubsu.
Akhirnya pertanyaan yang membuatnya sedikit marah itu, terjawab dengan informasi bahwa hingga 1998, kopi asal Sumut itu masih diekspor langsung dari Indonesia. Namun setelahnya, mulai terjadi pencampuran, yang kemudian diterima terlebih dahulu di Thailand, baru dikirim ke Italia. Hal ini yang kemudian membuatnya kecewa dan marah.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumut Wan Hidayati mengungkapkan pentingya menjadikan komoditi kopi sebagai satu promosi untuk meningkatkan wisata khususnya agrowisata. (as-01)