ASARPUA.com – Medan – Segudang aturan tidak ada artinya jika tidak dibarengi dengan kesadaran serta kejujuran. Untuk itu, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi meminta para pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumut (Pemprovsu) menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, serta kesadaran diri dalam mematuhi aturan yang ada.
Hal ini disampaikannya saat silaturahmi bersama seluruh pejabat lingkungan Pemprov Sumut, Rabu (09/10/2019), di Aula Raja Inal Siregar, Lantai 2, Kantor Gubsu, Jalan Diponegoro 30 Medan.Turut hadir Wagubsu dan Sekdaprovsu
“Finlandia itu salah satu negara yang dikategorikan paling aman dan bahagia. Ternyata salah satu kuncinya adalah warganya jujur dan taat dengan aturan yang ada. Kita juga kalau jujur mungkin tak ada lagi penjara di Sumut ini,” katanya.
Apalagi, kata Edy Rahmayadi, tanggungjawab dan amanah sebagai pejabat Pemprov sarat dengan kepentingan masyarakat. “Jangan sampai tak ada lagi kepercayaan masyarakat terhadap kita-kita ini. Bantu dan doakan saya menjadikan Sumut kita ini menjadi lebih baik,” ucap Edy.
Kemudian, Gubernur pun meminta agar masing-masing pejabat introspeksi diri, evaluasi kinerja masing-masing. Karena, masih banyak yang harus dibenahi baik secara kuantitas maupun kualiras. Kepala dinas masing-masing OPD harus bertanggung jawab untuk membimbing dan membina anggota masing-masing.
“Introspeksi diri lah, jangan nanti ketika diganti malah menuntut. Saya akui saya juga bukan manusia yang terbaik di Sumut ini, tapi saya pastikan saya tidak akan berhenti berbuat yang terbaik untuk Sumut ini, semoga kalian juga begitu,” tegasnya.
Aula tampak penuh diisi ratusan para pejabat yang antusias mendengarkan arahan dari Gubernur. Meskipun beberapa harus duduk di lesehan di atas lantai, mereka tampak serius menyimak. Sesekali tertawa saat Gubernur menyampaikan lelucon.
Selain memberikan arahan dan bimbingan, Edy juga menampilkan video rencana pembangunan yang akan diwujudkan di Sumut. Seperti rancangan Sport Centre, Rumah Sakit Haji yang akan dibenahi sesuai standar internasional, dan transportasi kereta (LRT) di tengah Kota Medan. (as-01)