asarpua.com, Medan – Kasus pembunuhan wanita cantik yang mayatnya dibungkus dalam kardus sampai berita ini disiarkan masih menyisakan teka-teki. Namun, identitas jenazah yang dibuang dan ditemukan di kawasan Jl Karya Rakyat, Gg Melati I mulai terkuak. Mayat dalam kardus itu ditemukan tepatnya di samping gereja HKBP Ampera Kelurahan Sei Agul, Medan Barat, Rabu (06/06/2018) dinihari sekitar pukul 02.00 WIB.
Beredar informasi, wanita yang ditaksir berusia 21 tahun itu bernama RK alias HL. Kabarnya, korban merupakan penduduk asal Tanjungmorawa, Deliserdang yang ngekos di kawasan Medan Marelan.
Bahkan, dari hasil penyelidikan sementara turut diketahui bahwa korban merupakan SPG stand penjualan kosmetik di Plaza Millenium di Jalan Kapten Muslim.
Sayangnya, Kapolsek Medan Barat Kompol Rudi Silaen ketika dikonfirmasi juga belum meu membeberkan secara detail kasus ini. “Inisialnya R (korban). Nanti ya masih penyelidikan” ucapnya singkat saat dihubungi via telepon.
Korban dihabisi oleh pelaku secara sadis, sebelum jenazahnya kemudian dibungkus di dalam kardus dan dilakban layaknya sebuah paket kiriman.
Dari hasil identifikasi pihak kepolisian, sejumlah luka sabetan senjata tajam ditemukan di beberapa bagian tubuhnya. Seperti luka menganga di bagian nadi tangan kiri dan kanan. Luka tusukan dalam persis di leher dekat dagu dan luka lebam di wajah dan tubuhnya.
Seperti diketahui, terungkapnya kasus ini penemuan mayat dalam kardus berawal saat dua orang pemuda Darwis (25) dan Khairul (26) penduduk Jl. Karya Rakyat Ujung, melintas di tempat kejadian perkara (TKP).
Ketika itu, keduanya melihat sepeda motor Honda Scoopy dengan nopol BK 5875 ABM terparkir dalam kondisi mesin mati, namun lampu tetap menyala tanpa pengendara. “Kami mendekat untuk melihat sepeda motor tersebut sambil mencari keberadaan pengendaranya” terang Darwis.
Upaya keduanya tak membuahkan hasil. Namun, mereka curigai pada barang bawaan berupa kardus warna kuning. “Karena kami tidak berani membukanya, lalu kami menghubungi kepala lingkungan (Keplig) IV Sei Agul. Kemudian Kepling menyuruh warga untuk menghubungi pihak kepolisian polsek Medan Barat” katanya.
Anggota kepolisian yang datang akhirnya membuka sebahagian bungkusan tersebut. Dilengkapi dengan video dan foto.
“Setelah sebahagian kardus dibuka kami terkejut melihat tangan dan kaki manusia, dan dicurigai bahwa isi kardus tsb adalah mayat manusia” urai saksi.
Selanjutnya pihak kepolisian mengevakuasi jasad wanita dalam kardus ke RS Bhayangkara untuk diautopsi. Sejauh ini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian atas kasus temuan wanita dalam kardus yang diduga korban pembunuhan itu. (as-01)