ASARPUA.com – Medan – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Medan akan menggelar debat kedua bagi peserta pemilihan kepala daerah (Pilkada) Medan, yaitu pada 16 November 2024 mendatang. Tema yang diusung kali ini, Meningkatkan Pelayanan kepada Masyarakat dan Menyelesaikan Persoalan Daerah Kota Medan.
“Lokasi debat kedua nanti di Hotel Grand Mercure, di Jalan Sutomo, Kecamatan Medan Timur. Debat dimulai pukul 19.00-21.00 WIB,” kata Ketua KPU Medan, Mutia Atiqah kepada wartawan, Selasa (12/11/2024) di Medan.
Ada 5 panelis yang dilibatkan pada debat kedua tersebut, yaitu Guru Besar Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia (UPMI), Prof Marihot Manulang, Wakil Dekan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Prof Zainuddin, Dosen Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Maslatif Dwi Purnomo, Dosen Universitas Prima, Sri Asih Marbun dan Dosen Universitas Negeri Medan (UNIMED) Hendra Kurnia Pulungan.
Sementara itu, Kepala Divisi (Kadiv) Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia (Sosdiklih Parmas dan SDM) KPU Kota Medan, Bobby Niedal Dalimunthe mengatakan pada debat kedua nanti masih menggunakan format yang sama seperti pada debat pertama, yakni terbagi atas 6 segmen dengan durasi 90 menit.
Bobby kembali menegaskan, berdasar kesepakatan masing-masing paslon diperkenankan membawa 50 orang pendukung.
“Dalam debat pendukung tidak diperkenankan membawa bahan dan alat peraga kampanye, kecuali atribut yang melekat di badan. Selama acara debat berlangsung, para tamu undangan dilarang melakukan intimidasi dalam bentuk ucapan maupun tindakan kepada pasangan calon, moderator, dan panelis debat publik,” pungkasnya.
Diketahui, ada tiga pasangan calon (Paslon) Walikota-Wakil Walikota di Pilkada Medan, yakni Paslon nomor urut 1, Rico Tri Putra Bayu Waas dan Zakiyuddin Harahap, nomor urut 2, Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani, kemudian nomor urut 3, Hidayatullah dan Ahmad Yasyir Ridho Loebis. (Asarpua)
Penulis : Serasi Sembiring