asarpua.com

Tingkatkan Kelas dan Kapasitas Pemprovsu Renovasi Museum Negeri Sumut

ASSARPUA.com – Medan – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mulai merenovasi Museum Negeri Sumut. Tujuannya untuk meningkatkan fasilitas dan kapasitas museum agar mampu memperlihatkan kepada masyarakat seluruh koleksi yang ada di tempat ini.

Museum Negeri Sumut memiliki lebih kurang 7.000 koleksi terkait sejarah Sumut, namun sebagian besar koleksi tersebut disimpan di dalam gudang karena kurangnya tempat untuk memamerkan koleksi. Padahal menurut Gubernur Sumut (Gubsu) Edy Rahmayadi sejarah merupakan bagian penting dalam kemajuan sebuah bangsa.

“Bangsa yang ingin maju itu harus menghargai sejarahnya, kita harus belajar dari sejarah. Bila ada yang salah dari generasi sebelum kita jangan diulang lagi saat ini. Kita juga bisa belajar pengetahuan atau ilmu dari generasi sebelum kita untuk diadopsi dan diimplementasikan di masa sekarang. Jadi, museum ini memiliki posisi penting bagi kemajuan sebuah bangsa sehingga perlu dikembangkan,” kata Edy Rahmayadi saat di wawancara usai membuka secara resmi Festival Museum 2020 Sumut di Museum Negeri Sumut, Jalan HM Joni Medan, Kamis (17/09/2020)

Menurut Edy, dari 33 kabupaten/kota ada lima daerah yang tidak memiliki dan tidak peduli dengan museum yang dimilikinya. Dia berharap lima kabupaten/kota tersebut lebih menghargai sejarah demi kemajuan wilayahnya.

“Jangan menganggap ini tidak penting, hargailah sejarah, banyak ilmu dan pengetahuan di sana yang bisa menjadi bekal kita sekarang sesuai dengan tema Festival Museum kali ini Masa Lalu, Masa Kini dan Masa yang akan Datang,” terang Edy Rahmayadi.

Edy berharap pembangunan Museum Negeri Sumut bisa cepat selesai sehingga masyarakat merasa nyaman, lebih tertarik untuk datang dan representatif sebagai wajah Sumut. “Ketika orang luar negeri bertanya di mana saya bisa melihat gambaran awal Sumut, saya bingung mau membawanya ke mana. Bila museum ini lengkap, fasilitasnya bagus tentu saya akan ajak dia kemari karena ketika saya berkunjung ke luar negeri saya juga diajak ke museum mereka untuk memberikan gambaran awal masyarakat setempat,” pungkas Edy.

Renovasi Museum Negeri Sumut sendiri berdasarkan keterangan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemprov Sumut Ria Telaumbanua akan dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama dimulai berbarengan dengan pembukaan Festival Museum 2020 Sumut dan tahap kedua akan dimulai di awal tahun 2021.

“Karena kita saat ini di situasi wabah Covid-19 maka renovasi dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama tentu kita akan renovasi bagian-bagian yang mampu meningkatkan kapasitas museum dan juga tentu tampilan serta fasilitasnya agar lebih banyak menarik perhatian masyarakat. Tahap kedua nanti kita akan sempurnakan agar museum ini menjadi museum berkelas internasional,” terang Ria. (asarpua-01)

Related News

119 Tahun Air Bersih Tirtanadi Mengalir Melintasi Masa

Redaksi

Kapolres Madina: Demo Berujung Rusuh, Proses Hukum Pasti Dijalankan 

Redaksi

206 Orang Napi di Rutan Klas II B Kabanjahe Dapat Remisi

Redaksi