asarpua.com

Pinca BRI Kabanjahe Ungkap Kasus Penarikan via ATM

ASARPUA. com – Kabanjahe – Pimpinan cabang (Pinca) BRI Kabanjahe, Hendra A Rambe ditengarai, lempar tanggungjawab terkait, kejadian menimpa nasabah atas nama Rimta br Ginting (43) saat melakukan transaksi di mesin ATM (Anjungan Tunai Mandiri) BRI kemarin.

“Kelalaian dari pihak BRI tidak seharusya disampaikan kepada nasabah kelalaian tersebut  dilemparkan kepada pihak rekanan PT SSI (Swadarma Sarana Informatika). Tahulah bawahan ini kadang ABS (asal bos senang) , ” ujar Rambe kepada sejumlah wartawan di ruang kerjanya dijalan Veteran Kabanjahe, Rabu (18/09/2019) pukul.11.22 WIB.

Dikatakan Rambe, dulu pengisian uang ke dalam mesin ATM adalah pihak BRI. Namun karena kebatasan SDM (sumber daya manusia) diserahkan kepada Pendor. Saat ini dipercayakan kepada pihak PT SSI, yang mana uang diajukan pihak BRI akan diisi ke dalam mesin ATM kemudian dilaporkan kembali kepada pihak BRI.

Ketika dikejar sejauh mana tanggungjawab pihak BRI terkait kejadian yang menimpa nasabah yang merasa dirugikan, Rambe mengaku hanya sebatas ganti rugi.

“Tanggungjawab BRI hanya sebatas ganti rugi, jangankan uang tersebut , pernah juga kita menganti uang ratusan juta milik nasabah karena BRI bekerja secara professional, ” tambah Rambe.

Menurut Rambe lagi, hal yang menimpa nasabah tersebut seperti Rimta br Ginting akibat dari kepanikan bawahanya, sehingga bawahannya mengutarakan hal tersebut adalah tanggungjawab dari PT SSI, kepada nasabah.

Diakuinya, terkait kejadian yang disebut-sebut memicu keresahan nasabah, pihaknya sudah melakukan teguran terhadap bawahanya.

“Tadi pagi saya sudah menegur bawahan saya, masalah sudah ditekan seminim mungkin , masyarakat juga hanya tahu dengan BRI bukan dengan pihak PT SSI,” tegasnya.

Sementara itu nasabah BRI Rimta br Ginting warga Desa Lau Lingga Kecamatan Juhar kepada sejumlah wartawan di Kabanjahe Rabu (18/09/2019) sekira pukul 13.25 WIB mengaku sangat kecewa.

Juga merasa tidak senang karena  dan sanggat dirugikan dan dipermalukan di depan umum.  Apalagi mengingat perlakuan oknum satpam yang berlaku tidak sopan, dan kata-kata yang menyakitkan hatinya dilontarkan Supervisor BRI yang bernama Sry.

Sekedar mengingatkan kejadian yang menimpa Rimta Br Ginting ,pada Selasa (16/09/2019) saat berada dilokasi Bank BRI tersebut . Begitu melakukan transaksi di mesin ATM dengan  nominal pecahan Rp50.000, – (Lima puluh ribu rupiah) dan akan menarik tunai dengan jumlah Rp500.000,- (Lima ratus ribu rupiah).

Betapa kagetnya dia ketika mengambil uang tersebut bercampur dengan lembaran Rp2000, -(Dua ribu rupiah) dan uang yang keluar dengan jumlah Rp452.000, – (Empat ratus lima puluh dua ribu). (as-joh)