ASARPUA.com – Labuhanbatu – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Labuhanbatu mendukung Unit Layanan Paspor (ULP) Rantauprapat dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan peningkatan kelas. Bentuk dukungan tersebut, yaitu dengan memberikan bantuan fasilitas gedung, tenaga kerja, pengamanan hingga pelayanan administrasi.
“Apa kiranya yang menjadi keluhan sampaikan saja. Nanti saya akan koordinasikan dengan rekan di kantor,” kata Pjs Bupati, Faisal Arif Nasution saat mengunjungi Kantor ULP di Jalan Sisingamangaraja Rantauprapat, Kamis (14/11/2024).
Terkait peningkatan kelas ULP, Faisal Arif mendorong ULP melakukan upaya-upaya dan membangun jejaring koordinasi dengan Direktorat Jenderal Keimigrasian agar kelas ULP Rantauprapat meningkat ke jenjang atas.
Pjs Bupati juga mendukung ULP Rantauprapat senantiasa melakukan pengawasan terhadap pemohon paspor dan warga asing yang masuk ke Kabupaten Labuhanbatu untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan atau yang berdampak merugikan negara.
“Awasi setiap pemohon paspor dan warga asing untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan dan merugikan negara,” pinta Faisal didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs Sarimpunan Ritonga, Asisten Umum Zaid Harahap, Kadis Kominfo Ahmad Fadly Rangkuti, Kadis PUPR Hendra Hutajulu ST MSi, Kabag Pemerintahan Edy Samir, Kabag Kerjasama Darnita Siagian, Kabag SDM Akmal Harahap dan Kabag Protokoler Adelia.
Menyambut kedatangan Pjs Bupati beserta para pejabat Pemkab, Kepala ULP Rantauprapat Alvin Hermansyah Silalahi menyampaikan terimakasih atas kunjungan dan support Pemkab Labuhanbatu terhadap keberadaan ULP Rantauprapat.
“Terimakasih atas support yang diberikan pemerintah daerah, kami merasa banyak terbantu dari Pemkab Labuhanbatu. Selain tenaga pengamanan dari Satpol PP, kami juga menerima bantuan tenaga administrasi,” ujarnya.
Terkait pengawasan terhadap warga asing, Alvin menyebutkan dirinya terus bergerak ke lapangan mencari tahu keberadaan warga asing. Ia juga menyebut pihaknya memperketat permohonan pengurusan paspor.
Alvin juga menginformasikan bagi masyarakat Labuhanbatu yang ingin memiliki paspor agar mengurus langsung dan menghindari calo.
“Sebaiknya tidak menggunakan calo. Dengan kuota 40 paspor setiap harinya kami pastikan anda kami layani dengan baik hanya dengan biaya pembuatan paspor Rp350.000,” ujarnya. (Asarpua)
Reporter: Martin Tarigan