asarpua.com

Kejari Gunungsitoli Investigasi Dugaan Korupsi Pembangunan Gedung SLB di Nias Barat

ASARPUA.COM – Nias Barat – Tim Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Negeri Gunungsitoli melakukan audit investigasi atas dugaan korupsi pembangunan gedung Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri di Desa Onowaembo Kecamatan  Lahomi Kabupaten Nias Barat bersumber dana dari Pusat dengan pagu dana sekitar Rp.2,5 miliar TA.2016, Rabu,(15/08/2018).

Tim audit saat melakukan investigasi itu didampingi  oleh Inspektorat Nias Barat bersama dengan Komite sekolah. pantauan sejumlah Wartawan dilapangan, Tim melakukan pengecekan fisik bangunan sekolah tersebut.

Selain itu, sejumlah ruangan dari 15 ruangan gedung itu, terlihat tidak dimanfaatkan diduga karena tiang bangunan miring dan lantai serta dinding gedung juga mengalami keretakan. Ini terjadi diduga karena mutu atau kualitas bangunan tidak bagus. Belum lagi tumbuhan liar dimana tampak tumbuh di lorong gedung.

Sementara, Kasi Pidsus Kejari Gunungsitoli, Yus Iman Harefa, SH saat diwawancarai oleh sejumlah Wartawan dilokasi, mengatakan penyelidikan yang dilakukan oleh pihaknya didasari atas laporan dari masyarakat tentang kualitas bangunan gedung  SLB Negeri Nias Barat serta gambar perencanaan diduga berbeda dengan kondisi fisiknya. “Jadi Kasus ini masih tahap penyelidikan,”ujarnya.

Untuk diketahui, Pembangunan Sekolah Luar Biasa itu diperuntukan bagi anak-anak penyandang cacat seperti tuna netra, rungu dan lain-lain tujuannya agar mereka menjadi pribadi yang baik dan memiliki pengetahuan sesuai dengan karakteristik serta kemampuan belajar mereka.

Hal ini tentu berbeda dengan  sekolah formal pada umumnya yang lebih mengutamakan pengetahuan anak. (as-hal)

Related News

Perencanaan Pembangunan Jalan Pertanian di Tujuh Kecamatan  Kabupaten Nisel Telah Siap Dilakukan

Redaksi

Sengketa Batas Lahan, Pembangunan RSU Kabanjahe Terancam Tertunda

Redaksi

Pansus DPRD Nias Barat Nilai Kinerja Pemda Hanya 37 Persen

Redaksi