asarpua.com, Medan – Kebakaran di Kampung Kubur tujuh rumah semi permanen dan tiga ruko hangus dilalap si jago. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu namun diduga kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Menurut sumber di lapangan kebakaran diduga akibat arus pendek listrik dari rumah salah seorang warga.
Peristiwa kebakaran di Minggu pagi (17/06/2018) itu memang sangat mengejutkan dan membuat panik warga. Apalagi aktifitas sedang sibuk-sibuknya mengingat masih dalam suasana Hari Raya Idul Fitri. Peristiwa yang sempat menyita perhatian warga sekitar Kampung Kubur, tepatnya di dekat Jembatan Kebajikan Jalan Zainul Arifin Medan ini hanya dipisahkan oleh aliran sungai dengan Hotel Cambridge.
Lantaran lokasi yang padat pemukiman penduduk dikawasan Jalan Zainul Arifin, apalagi sebagian rumah warga masih ada yang terbuat dari papan sehingga api dengan cepat merembet ke rumah lainnya.
Warga yang panik mencoba memadamkan kobaran api dengan peralatan seadanya. Akan tetapi, kobaran api tetap menyala dan membesar merembet kebangunan lainnya. Tak lama, petugas pemadam kebakaran dari Dinas Pencegah dan Pemadam kebakaran (P2K) Kota Medan yang dihubungi tiba di lokasi. Dengan dibantu warga, petugas pemadam kebakaran berjibaku menjinakkan si jago merah.
“Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 11.00 WIB. Namun, sudah sempat membakar tujuh rumah semi permanen dan tiga unit ruko,” ungkap Koordinator TRC Pusdalops BPBD Medan, M Yunus.
Ia juga menyebutkan kalau dalam kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa. Namun, kerugian materi ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Untuk itu dihimbau kepada setiap warga untuk selalu berhati-hati apalagi terkait dengan listrik. Jangan meninggalkan rumah dalamkeadaan listrik hisup atau alat-alat elektronik tersambung ke jaringan litrik kalau sedang tidak ada orang di rumah. (as-01)