ASARPUA.com – Kisaran – Dengan mengusung tema ‘Membangun Desa, Menata Kota Menuju Sumatera Utara yang Agraris dan Bermartabat’, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan bersama Bupati, Forkopimda Asahan, Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Provsu, Sekdakab Asahan, Asisten, Staf Ahli Bupati Asahan, OPD dan Kelompok Tani mengikuti gerakan panen padi di Kecamatan Rawang Panca Arga, Senin (16/03/2020).
Kegiatan panen padi tersebut juga dirangkai dengan penyerahan bantuan benih padi, jagung, bibit cabe, alsintan cultivator, alsintan hand sprayer, kartu tani dan klaim asuransi oleh Staf Ahli Gubsu bersama Bupati Asahan kepada para kelompok tani di Asahan.
Dalam sambutannya, Bupati Asahan H Surya, BSc menyampaikan sektor pertanian merupakan salah satu prioritas pembangunan Kabupaten Asahan, mengingat cukup besarnya peluang yang dapat dikembangkan untuk peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat sekaligus pengembangan perekonomian daerah melalui sektor ini.
“Akan tetapi untuk mewujudkannya, kita masih memiliki kendala seperti produktivitas lahan yang belum optimal, penggunaan benih bermutu yang masih rendah, tingkat kehilangan hasil yang masih tinggi serta dukungan sarana dan prasarana yang masih belum memadai,” ujar Surya.
Menurut Surya, hingga saat ini Pemkab Asahan telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan pencapaian produksi pangan di Asahan yakni pengembangan sarana dan prasarana, seperti jalan usaha tani, pembangunan jaringan pengairan, penyediaan alat dan mesin pertanian, peningkatan produktivitas melalui penggunaan benih unggul, perluasan areal tanam, pengamanan hasil produksi dan penguatan kelembagaan pertanian seperti kelompok tani.
Mengakhiri sambutannya, Surya berpesan kepada petani di Asahan agar menjaga lahan pertanian pangan khususnya lahan sawah dengan tidak melakukan alih fungsi lahan terutama pada lahan-lahan yang telah miliki saluran irigasi.
Ditempat yang sama, Gubsu dalam sambutannya yang disampaikan Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Setda Provsu Nouval Mahyar, SH menyampaikan apresiasi atas perkembangan potensi padi di Kabupaten Asahan.
“Saya melihat potensi padi yang bisa lebih besar lagi, sehingga Kabupaten Asahan merupakan salah satu Kabupaten penerima program Integrated Participatory Development and Management of Irrigation (IPDMIP) yang mendorong pengelolaan irigasi secara integratif dan partisipatif dalam mewujudkan kedaulatan pangan,” ujarnya.
Lebih lanjut beliau mengatakan bahwa dalam kurun waktu lima tahun terakhir Kecamatan Rawang Panca Arga dan Kecamatan Meranti mengalami peningkatan produktivitas padi rata-rata sebesar 5.69% sehingga dirinya berharap dengan hal tersebut Kabupaten Asahan dapat menjadi salah satu lumbung beras di Sumatera Utara.
“Kami berharap dengan adanya panen saat ini semakin banyak masyarakat yang bersemangat mempertahankan lahan sawahnya untuk terus bertanam padi,” imbuhnya. (as-rbb)
Gubsu yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Nouval Mahyar, SH bersama Bupati dan Unsur Forkopimda Asahan mengikuti gerakan panen padi di Kecamatan Rawang Panca Arga. (Foto. ASARPUA.com /ramadhansyah batubara)