ASARPUA.com – Labuhanbatu – Bupati Labuhanbatu Maya Hasmita diwakili Staf Ahli Bupati, Turing Ritonga, dan unsur Forkopimda mengikuti apel gelar pasukan Operasi Ketupat Toba 2025, di halaman Mapolres Labuhanbatu, Jalan MH Thamrin Rantauprapat, Kamis (20/03/2025). Apel ini dipimpin Wakapolres Kompol Hendri Matondang SH.
Wakapolres Kompol Hendri Matondang mengatakan apel gelar pasukan ini dilakukan untuk persiapan operasi kepolisian terpusat dengan sandi “Ketupat Toba 2025” untuk pengamanan perayaan Idul Fitri 1446 H tahun 2025 di wilayah Kabupaten Labuhanbatu dan Labuhanbatu Utara.
Matondang mengingatkan pentingnya kesiapan dan koordinasi dalam pelaksanaan operasi yang akan berlangsung selama 14 hari, mulai 26 Maret hingga 8 April 2025.
“Selamat bertugas untuk kita semua dan tetap semangat! Jadikan setiap langkah pengabdian ini sebagai ladang ibadah untuk mencari ridho dan keberkahan dari Tuhan Yang Maha Esa,” sebut Wakapolres.
Operasi Ketupat Toba 2025 melibatkan 300 personel untuk pengamanan perayaan hari raya Idul Fitri di 2 kabupaten wilayah hukum Polres Labuhanbatu.
“Fokus utama pada pengaturan arus lalulintas, pengamanan objek vital, dan pemberian layanan kepada masyarakat,” sebutnya.
Selain itu, Polres menyiapkan 9 pos yang dibangun di berbagai titik strategis, yaitu 2 Pos Pengamanan, 5 Pos Pelayanan dan 2 Pos Terpadu. Pos-pos tersebut berfungsi sebagai pusat pengawasan dan pelayanan masyarakat.
Kompol Matondang juga menekankan pentingnya mengoptimalkan layanan nomor hotline 110 untuk layanan pengaduan dan pelaporan darurat, terkait gangguan Kamtibmas maupun kemacetan arus mudik.
“Pada saat masyarakat berlibur dan merayakan Idul Fitri bersama keluarga, kita sebagai aparat keamanan tetap berdiri tegak memberikan pengamanan dan pelayanan dengan penuh tanggungjawab,” tegasnya.
“Dengan operasi ini, masyarakat diharapkan dapat merayakan Idul Fitri dengan aman, nyaman, tenteram dan lancar. Aparat kepolisian tetap terus menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah Kabupaten Labuhanbatu dan Kabupaten Labuhanbatu Utara,” tutupnya.
Sebelumnya, Wakapolres menyampaikan amanat Kapolri Listyo Sigit Prabowo, yang mengatakan apel gelar pasukan ini merupakan bentuk komitmen untuk memastikan kesiapan personel, sarana dan prasarana serta memperkuat sinergitas dengan stakeholder, sehingga Operasi Ketupat 2025 untuk pengamanan mudik serta perayaan hari raya Idul Fitri 1446 H agar berlangsung aman, tertib dan lancar.
Kapolri mengatakan, berdasarkan survei Kemenhub, potensi pergerakan masyarakat selama libur lebaran tahun 2025 mencapai 52% dari total jumlah penduduk Indonesia atau setara dengan 146,48 juta orang.
“Jumlah ini diperkirakan akan berubah sewaktu-waktu, mengingat pengalaman pada pengamanan lebaran tahun sebelumnya, jumlah realisasi pemudik jauh lebih besar dibanding angka survei,” ungkapnya.
Terkait hal tersebut, kata Kapolri, Polri dan TNI bersama stakeholder terkait menggelar operasi terpusat dengan sandi ”Ketupat 2025”, dan tagline “Mudik aman, keluar nyaman”.
Untuk mendukung Operasi Ketupat 2025, pemerintah telah mengeluarkan surat keputusan bersama, yang mengatur tentang pembatasan operasional angkutan barang, penerapan rekayasa arus lalu lintas, penyeberangan laut, penghentian pekerjaan proyek konstruksi dan mengalihfungsikan sementara penimbangan kendaraan sebagai tempat istirahat pengguna jalan.
Wakapolres mengapresiasi seluruh personel Polres, Kodim 0209/LB beserta stakeholder yang telah berpartisipasi mendukung Operasi Ketupat Toba 2025.
Apel ini dihadir Forkopimda, Wakil Bupati Labura Samsul Tanjung, Kaban BPBD Darwin Yusma, Kadis PUPR Hendra Hutajulu MSi, Kasat Pol PP Yunus Nasution, Kapus Janji drg Eka Apriana MKM dan undangan lainnya, dan diikuti peserta apel dari Polres, Kodim 0209/LB, PM, Dinas Perhubungan, BPBD, Satpol PP dan Dinas Kesehatan. (Asarpua)
Reporter: Martin Tarigan
