asarpua.com

Bupati Labuhanbatu dan Ribuan Warga Saksikan Lomba Dayung Sampan Tradisional

Peserta festival lomba dayung sampan tradisional di Sungai Barumun, Desa Teluk Sentosa, Panai Hulu, Labuhanbatu, Minggu (02/11/2025). Festival ini dijuarai Tim Elang Laut. (Foto: Asarpua.com/Dikla)

ASARPUA.com – Labuhanbatu – Bupati Labuhanbatu Maya Hasmita, Wakil Bupati (Wabup) Jamri, Dandim 0209/LB Letkol Inf Yudi dan unsur Forkopimda bersama ribuan warga menyaksikan keseruan lomba dayung sampan tradisional di Sungai Barumun, Desa Teluksentosa, Kecamatan Panai Hulu, Minggu (02/11/2025). Festival lomba dayung sampan tradisional ini diikuti 27 perahu, dengan 1 perahu 5 orang pendayung.

“Suasana penuh semangat dan keceriaan menyelimuti Pelabuhan Ajamu Ria, Desa Teluk Sentosa, Kecamatan Panai Hulu. Sorak dan tepuk tangan masyarakat mengiringi jalannya Festival Lomba Dayung Sampan Tradisional, yang berlangsung meriah dan sarat makna kebersamaan,” sebut Bupati Maya membuka festival tersebut di Dermaga/Pelabuhan Ajamu Ria.

Bupati Maya mengapresiasi Karang Taruna Labuhanbatu, Karang Taruna Kecamatan Panai Hulu yang berkolaborasi dengan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Labuhanbatu menyelenggarakan festival lomba dayung sampan tradisional ini dalam memeriahkan HUT ke-80 Pemkab Labuhanbatu.

“Inilah salah satu bentuk energi positif pemuda kita yang aktif, kreatif dan berkontribusi nyata bagi daerah,” sebut Maya dengan bangga.

Menurutnya, festival dayung sampan ini adalah salah satu contoh nyata bahwa tradisi, budaya, dan olahraga rakyat mampu menjadi sarana pemersatu. Dayung sampan bukan hanya kompetisi, tetapi representasi kehidupan masyarakat pesisir Labuhanbatu, di mana keberanian, kekompakan, ketahanan dan kerja sama menjadi kunci kemenangan.

“Satu tim dayung lima orang, keberanian, kekompakan, kekuatan dan kerja sama tim menjadi kunci kemenangan, dan lomba ini disaksikan ribuan warga,” sebutnya.

Maya juga membawa kabar baik untuk masyarakat di sana. Jalan lintas provinsi di wilayah itu akan diperbaiki tahun 2026, sesuai janji Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution.

“Insya Allah, itu janji Gubernur Sumatera Utara. Jadi, tahun 2026, infrastruktur jalan provinsi yang rusak di Kabupaten Labuhanbatu ini akan diperbaiki,” ujar bupati.

Selain itu, masyarakat Labuhanbatu sudah dapat berobat di RSUD Rantauprapat dan Puskesmas cukup dengan menunjukkan KTP, dengan fasilitas kelas III. Ini juga langkah nyata untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

Ia juga memohon doa masyarakat selalu mendoakan Kabupaten Labuhanbatu agar menjadi sejahtera, makmur dan sentosa.

Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang antusias menyaksikan festival lomba dayung sampan tradisional itu. “Ke depan akan kita buat lagi lebih meriah dengan diiringi seni dan budaya,” kata Maya.

Festival lomba dayung sampan tradisional ini dijuarai Tim Elang Laut, disusul juara 2 Tim Dusun II dan juara 3 Tim Kejar Kalau Berani. Juara harapan 1, Tim PTPN IV, juara harapan Tim Bempan dan juara harapan 3, Saroha Muda.

Lomba itu juga dihadiri Forkopincam, Menejer PTPN IV Kebun Ajamu, Kacab Bank Sumut Rantauprapat, Kadis Kominfo Ahmad Fadly Rangkuti, Kadis Pertanian H Agus Salim Ritonga, Kadis Pendidikan Abdi Jaya Pohan, Kadis Capil Maznil Khairi, Kadis Hampang Prandi Nasution, Kadis Perindag Chairuddin Nasution, Plt Kadis PMD Sopianto Nababan, Kasat Pol PP M Yunus Nasution, Kadis Perhubungan Said Ali, Camat Panai Hulu, Ketua Karang Taruna Ahmad Ansyari Siregar, Ketua KORMI Cici Harahap, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan lainnya. (Asarpua)

Reporter: Martin Tarigan

Related News

Jatim dan Lampung Juarai Cabang 30 Juz MTQN XXVII

Redaksi

Bupati Labuhanbatu Resmikan Masjid Ummi Tardiyah di Kelurahan Sioldengan

Bupati Labuhanbatu Lantik Direktur RSUD Rantauprapat, 3 Kaban dan 2 Kadis