ASARPUA.com – Tanah Karo – Program TMMD ke 107 tahun 2020 jajaran Kodim 0205 /TK yang dibuka secara resmi bulan yang lalu di Desa Kacaribu Kecamatan Kabanjahe, kembali digelar peresmian jembatan sekaligus penutupan TMMD ,setelah selama hampir satu bulan telah dikerjakan oleh prajurit TNI.
Demikian diungkapkan Dandim 0205 /TK Letkol Inf Taufik Rizal, disela sela melakukan pengguntingan pita tanda usai rencana program TMMD ke 107 dikerjakan, di Desa Kacaribu,Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo, Selasa (14/04/2020) pukul 09.30 WIB.
Pengguntingan pita turut dilakukan oleh Bupati karo Terkelin Brahmana, SH, MH disaksikan ketua DPRD Karo Iriani Br Tarigan, Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo Indriono, Danyonif 125 /Smb Letkol Inf Anjuanda Pardosi, Kasi Intel Kejaksaan Kab. Karo Ifhan Lubis dan sejumlah OPD kab. Karo.
Usai penguntingan pita, Bupati karo Terkelin Brahmana, SH, MH mengatakan bahwa kegiatan TMMD ke 107 ini, sungguh kita apreisasi sebab sudah berjalan dengan baik,walaupun dalam situasi Covid-19 jajaran TNI masih mampu menyelesaikan rencana program kegiatan dengan target seusai sasaran.
Disamping itu, kata Terkelin sasaran fisik yang dikerjakan oleh prajurit TNI khusus jajaran Kodim 0205 /TK sudah sangat membantu pemrintah daerah, dimana jalan penghubung antar desa, antar kecamatan bahkan antar propinsi, selama ini tidak berfungsi bertahun tahun akibat tanah tersebut longsor dan tidak dapat dilewati.
“Atas nama pemerintah Kabupaten Karo saya mengucapkan terimakasih yang setinggi tingginya kepada jajaran TNI Kodim 0205 /TK, atas program TMMD ke 107 telah tercapai sasaran. Walaupun saat ini kita lakukan penutupan dan peresmian jembatan serta serah terima pengerjaan tugas kepada Pemkab Karo tidak dimeriahkan secara upacara resmi sebagaimana mestinya, bukan mengurangi makna, kita tahu kondisi sekarang akibat Covid-19 kita harus membatasi kerumunan menerapkan social distancing dan phsycal distancing ,” kata Terkelin.
Sementara Dansatgas TMMD ke 107 Dandim 0205 /TK Letkol Inf Taufik Rizal dalam laporannya mengatakan bahwa program kegiatan TMMD dalam membangun jembatan sudah selesai dikerjakan, selama lebih kurang sebulan pengerjaan.
Menurut Dansatgas, selain program TMMD untuk membantu pemerintah daerah,selain itu TMMD bagi prajurit TNI adalah salah satu Pengabdian untuk Negeri.
Ditambahkan Taufik, dalan program TMMD ada dua sasaran yang dikerjakan sasaran fisik dan non fisik, sedangkan saat ini yang dikerjakan Kodim 0205 /TK sasaran fisik berupa, Pembuatan jembatan komposit 18 m x 6 m, pembuatan bronjong 30 meter, pembuatan parit 200 meter.
“Kini, sasaran jembatan yang sudah siap dikerjakan prajurit TNI lanjut Taufik mengatakan bahwa jembatan tersebut kita beri nama jembatan merah putih, kedepan jembatan ini semoga bermanfaat dalam menantu perekonomian masyarakat sebab jembatan ini sebagai penghubung antar desa, antar kecamatan, bahkan antar propinsi,” jelas Dansatgas TMMD.
Lebih lanjut, Taufik menyampaikan untuk sementara waktu jembatan merah putih belum dapat difungsikan untuk dilewati kendaraan bermotor roda 4 dan roda 2, sebab belum utuh daya tahan jembatan merah putih tersebut. Hanya khusus bagi pejalan kaki sudah dapat melewati. Pastinya 40 hari kedepan baru clear bisa dilalui.
Diakhir kata Dansatgas menekankan bahwa TMMD, sangat berguna dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memantapkan kemanunggalan antara TNI dan rakyat.
Pada kesempatan yang sama kepala desa Kacaribu Suhardi Tarigan mengatakan sangat berterimakasih telah terlaksananya TMMD ke 107 didesanya. ” Warga Kacaribu bersyukur sebab selama ini masyarakat sangat terganggu dengan keadaan jalan tersebut sudah dua tahun longsor tidak berfungsi,” kata Tarigan.
“Dengan kehadiran prajurit TNI Kodim 0205 /TK dalam program TMMD ke 107, tentu kami apresiasi sebab ke depan kami tidak akan sulit lagi dalam jalur darat yang menghubungkan antar desa kedesa lain, dalam membawa hasil hasil pertanian warga, tentu sangat membantu perekonomian masyarakat Kacaribu,” imbuhnya. (as-joh).