ASARPUA.com – Medan – Kebakaran hebat menimpa sebuah tempat penjualan alat-alat bangunan atau panglong berlokasi di Jalan Kebon Kopi Pasar 7 Marindal, Kelurahan Harjosari II Kecamatan Medan Amplas Selasa (13/08/2019) sekira jam 23.45 WIB.
Akibat kebakaran tersebut, kerugian diprediksi mencapai ratusan juta rupiah.
Informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi di panglong Mandiri Jaya milik Anto ini pertama kali diketahui salah satu warga sekitar.
Warga yang tahu kebakaran itu kemudian berteriak, membuat warga sekitar datang dan berupaya memadamkan api dengan alat seadanya.
Dinas Pemadam Kebakaran Kota Medan dan Deli Serdang yang mendapat informasi langsung berangkat ke lokasi kebakaran. Sekira jam 24.00 WIB, unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan langsung berjibaku memadamkan api yang sedang meluluh lantakkan barang-barang yang ada di dalam panglong tesebut.
Danru Dinas Pemadam Kebakaran Deli Serdang Ahmad yang ditemui di lokasi kebakaran mengatakan, kebakaran terjadi di Panglong penjualan bahan-bahan bangunan di Jalan Kebon Kopi Pasar 7 Marindal Kelurahan Harjosari 2 Kecamatan Medan Amplas, tidak menimbulkan korban jiwa maupun korban luka.
Namun kata Ahmad tak sedikit bahan-bahan bangunan yang ada di dalam panglong tersebut ludes dilalap si jago merah, bahkan saat pihaknya melakukan pemadaman, api yang cukup besar tersebut agak sulit dipadamkan, karna diperkirakan banyaknya letupan-letupan dari kaleng-kaleng berisi cat maupun bahan kimia yang meledak .
“Untuk menanggulangi api tidak berkembang dan merambat ke rumah pemukiman warga, terlebih dahulu kita mengerahkan mobil pemadam kebakaran yang terdekat yakni dari Deli Tua dan Terminal Amplas,” kata Ahmad
Selain Ahmad juga menjelaskan,
akibat kebaran tersebut pihaknya belum bisa merinci berapa kerugiannya. Sedangkan kendala di lapangan dari awal hingga akhir pemadaman api tidak ada.
“Kerugian belum bisa diperkirakan, apakah ratusan juta rupiah atau miliaran rupiah kita masih terfokus untuk memadakan api, dan untuk kendala dilapangan ataupun hambatan tidak ada semuanya berjalan dengan baik sampai api benar-benar padam,”sebutnya
Ia menyatakan sedangkan mobil pemadaman kebakaran, yang diterjunkan dari Deli Serdang maupun dari kota Medan seluruhnya berjumlah 20 unit , sementara penyebab kebakaran masih dalam penyelidiakan polisi.
“Api bisa dipadamkan keseluruhan sekira Jam.00.45 WIB, sedangkan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian, kita belum bisa menduga-duganya,” pungkas Ahmad.
Terpisah Bowo warga setempat saat di tanya menuturkan, jika kebakaran tersebut terjadi saat warga banyak melintas sehingga tidak sedikit warga yang mengetahui dan langsung heboh.
“Tapi untungnya api tidak merambat kepemukiman warga, karna tak lama berselang mobil pemadam kebakaran datang,” ujar Bowo saat ditemui di lokasi.
Kapolsek Patumbak AKP Ginanjar Fitriadi SH SIK, melalui Panit 1 Reskrim IPTU Gindo Manurung saat dikonfirmasi Rabu (14/08/2019) dini hari membenarkan kejadian kebakaran tersebut.
“Saat ini kita lagi melakukan olah tempat kejadian perkara, untuk mengetahui dari mana sumber api dan apa yang menyebabkan panglong tempat penjual alat-alat bangunan ini bisa terbakar,”sebut Gindo saat di temukan di lokasi kebakaran.(as-red)