ASARPUA.com – Labuhanbatu – Pada malam perayaan Tahun Baru Imlek 2024, Plt Bupati Ellya Rosa Siregar mengunjungi vihara dan klenteng yang ada di Kota Rantauprapat, Jumat (09/02/2024).
Terlihat pula dalam rombongan Plt Bupati Labuhanbatu, jajaran Forkopimda dan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) H Galih Orlando.
Adapun vihara yang dikunjungi Bupati Ellya Rosa Siregar di antaranya Vihara Buddha Jayanti Rantauprapat Jalan Gatot Subroto, Vihara Avalokitesvara Jalan Asam Jawa, Vihara Asrama Arya Sangha Bodhisattva Jalan Baru dan Klenteng Pekong di Jalan Sanusi.
Dalam sambutanya Bupati Ellya Rosa Siregar mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek 2575, untuk warga tionghoa yang ada di Kabupaten Labuhanbatu.
“Atas nama Pemkab Labuhanbatu, saya mengucapkan selamat tahun baru Imlek 2575, kepada semua warga tionghoa,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, ia mengimbau seluruh masyarakat agar turut serta menyukseskan Pemilu 2024 yang akan berlangsung pada 14 Februari mendatang.
“Ayo sukseskan Pemilu dengan cara datang ke TPS, gunakan hak suara kita. Suara kita menentukan nasib bangsa lima tahun ke depan,” pesannya.
Ia berharap, pada pelaksanaan Pemilu 2024 nanti berjalan dengan kondisi tanpa ada terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Sementara itu, Kapolres Labuhanbatu AKBP Bernhard Malau juga mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek bagi warga Tionghoa,
“Besar harapan kami kegiatan ini berjalan aman dan lancar,” harap Kapolres.
Di lokasi serupa, Tokoh Etnis Tionghoa Sujian mengucapkan terima kasih kepada jajaran Forkopimda yang telah berpartisipasi dan mendukung kegiatan etnis tionghoa dengan mengunjungi seluruh vihara yang ada di Rantauprapat.
“Semoga Tahun Baru Imlek bisa berjalan aman, sukses dan tentram. Dan kiranya pada saat Pilpres dan Pileg berjalan dengan aman dan lancar,” sebut pria yang akrab di sapa Acan tersebut.
Dalam rombongan tersebut terlihat juga Bupati Labuhanbatu Selatan (Labusel) Edimin dan Kapolres Labusel Maringan Simanjuntak, Kabag Protokol Prandi Nasution, Kasat Pol PP Yunus Hasibuan dan Plt Diskominfo Awaludin Hasibuan. (Asarpua)
Reporter : Martin Tarigan