ASARPUA.com – Bupati Karo Terkelon Brahmana mengapresiasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara (KPw BI Sumut) yang telah meresmikan pemberian Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) berupa rumah produksi kopi kepada Kelompok Tani (Poktan) Sinergi Fajar Harapan di Desa Suka Mbayak, Kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Karo, Kamis (02/05/2019).
Bupati Kabupaten Karo, Terkelin Brahmana mengatakan bahwa ia sangat mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh BI. Ia berharap hal tersebut dapat menjadi trigger untuk pemberdayaan masyarakat di Desa Suka Mbayak.
Sementara Kepala KPw BI Sumut, Wiwiek Sisto Widayat, mengatakan pemberian bantuan itu merupakan bentuk kelangsungan komitmen BI dalam rangka memberi kontribusi sekaligus bersinergi dengan pemerintah daerah (Pemda).
Ini guna mencari komoditas untuk dapat dijadikan sebagai sumber pertumbuhan ekonomi baru,” kata Wiwiek.
Disebutkannya, sejak 2016 KPw BI Sumut sudah bekerja sama dengan Poktan Sinergi Fajar Harapan dalam membudidayakan demplot kopi.
“Mereka memiliki komitmen dan kemauan yang keras untuk mengembangkan kopi yang kami klasifikasikan sebagai klaster. Kita coba kembangkan kopi di Sumut agar menjadi salah satu sumber devisa,” ungkapnya.
Ia menyebutkan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), ada tiga komoditi unggulan di Sumut. Diantaranya, kopi setelah sawit dan karet.
Di tahun 2019 ini, kata Wiwiek, BI memiliki dua program. Pertama, BI akan tetap konsentrasi terhadap komoditi strategis yang berkaitan dengan inflasi.
Kedua, BI akan konsentrasi ke komoditi-komoditi yang dinamakan komoditi unggulan yang berpotensi menjadi sumber pendapatan masyarakat setempat, baik itu kopi, bawang merah dan lainnya.
“Sepanjang memiliki prospek untuk menunjang ekspor kita,” ucapnya.
BI berharap, rumah produksi kopi tersebut bisa menjadi sentra produksi kopi dan dapat menjadi rujukan (pilot project) bagi daerah lain. Selain itu dapat dimanfaatkan sebaik mungkin dengan harapan kopi Karo itu menjadi kopi unggulan di Sumut.
Sedangkan Ketua Poktan Sinergi Fajar Harapan, Harmen Ginting menuturkan, pihaknya sangat berterimakasih sekaligus merasa bahagia atas peresmian rumah produksi kopi itu. (as-joh)