ASARPUA.com – Medan – Sudah tiga bulan pandemi Covid-19 melanda Sumatera Utara (Sumut). Selain mencatatkan tren peningkatan kasus positif setiap harinya, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Sumut juga ikut mengalami peningkatan. Berdasarkan data update terakhir total pasien sembuh mencapai 215 orang.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumut Whiko Irwan dalam keterangan pers di Media Center GTPP Covid-19 Sumut, Kantor Gubsu, Jalan Diponegoro Medan, Senin (15/06/2020).
“Total pasien Covid-19 yang sembuh mencapai 215 orang. Kita patut bersyukur, penderita Covid-19 yang sembuh di Sumut juga mengalami peningkatan. Hal ini membuktikan bahwa rumah sakit rujukan Covid-19 di Sumut juga memiliki kemampuan yang baik dalam perawatan saudara-saudara kita yang menderita Covid-19. Dan kita berdoa semoga saudara-saudara kita yang masih menderita Covid-19 dapat segera diberikan kesembuhan,” ujarnya.
Whiko juga menyampaikan perkembangan data terbaru dari GTPP Covid-19 Sumut, hingga Senin 15 Juni 2020, pukul 17.00 WIB, sebanyak 151 orang dirawat dengan status PDP. Sementara untuk yang positif RT-PCR sebanyak 932 orang dan meninggal 65 orang.
Whiko juga menjelaskan bahwa peningkatan angka Covid-19 yang didapatkan karena GTPP Covid-19 Sumut sedang gencar meningkatkan pemeriksaan dengan rapid-test maupun polymerase chain reaction (PCR). “Cakupan dan kapasitas pemeriksaan laboratorium PCR di Sumut juga semakin luas dan tinggi, sehingga banyak penderita-penderita baru Covid-19 yang terdeteksi. Saat ini beberapa laboratorium PCR sudah beroperasi di Sumut di antaranya Lab PCR USU, Lab PCR RS USU, Lab PCR RS HAM, Lab PCR RS Murni Teguh dan diperkuat oleh Lab PCR RS TK II Putri Hijau serta Lab PCR RS Prima Husada Cipta, Pelindo 1 Belawan,” tambahnya.
Terakhir, Whiko menyarankan agar tetap menjalankan prinsip protokol kesehatan sembari menunggu kebijakan dari pemerintah, apakah akan menjalankan New Normal atau tidak. “Apapun kebijakan yang dikeluarkan Pemerintah Daerah Provinsi Sumut adalah untuk mengendalikan dan memutuskan rantai penyebaran Covid-19 di wilayah kita. Apapun aktivitas kita, tetap laksanakan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Gunakan Masker pelindung hidung dan mulut saat beraktivitas, jaga jarak interaksi sesama 1-2 meter. Mencuci tangan dengan sabun dan air setelah beraktivitas dan menghindari kerumunan orang banyak,” terangnya. (asarpua-01)