asarpua.com

Bupati Karo Hadiri HUT ke-68 IBI

ASARPUA.com – Kabanjahe – Bupati Karo, Terkelin Berahmana hadir pada acara puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Karo di aula lantai 3 Kantor Bupati Karo Jalan Jamin Ginting Kabanjahe. Acara dihadiri 350 Bidan yang tersebar di Tanah Karo, Sabtu (30/11/2019) pukul 12.00 WIB.

Sebelum dirayakan HUT ke-68 IBI Pengurus Cabang IBI Kabupaten Karo  melaksanakan kegiatan pelaksanaan pengobatan gratis dan pembagian kaca mata di Desa Bukit Kecamatan Dolat Rakyat Kabupaten Karo.

HUT IBI tersebut dihadiri oleh Bupati Karo Terkelin Brahmana SH, wakil Bupati Karo, Cory Seriwaty br Sebayang,  Ketua TP PKK Kab Karo, Ny Sariati Terkelin, Kadis Kesehatan, drg Irna Safrina Meliala, para OPD, Pengurus Cabang IBI Kabupaten Karo, Hj Sertamuli Sembiring SST, beserta jajaran dan para undangan.

HUT IBI kali ini mengangkat tema Bidan Melindungi Hak Kesehatan Reproduksi Melalui Pemberdayaan Perempuan dan Optimalisasi Pelayanan Kebidanan.

Kegiatan HUT IBI bertujuan untuk menguatkan profesi dan organisasi dalam meningkatkan kualitas anggota IBI serta memantapkan IBI sebagai organisasi bidan yang handal.

Bupati Karo Terkelin Brahmana SH menyampaikan ucapan selamat merayakan HUTkepada segenap komponen Ikatan Bidan Indonesia Kabupaten Karo sekaligus memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas jasa dan pengabdian bidan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Visi pembangunan kesehatan yaitu sehat yang mandiri dan berkeadilan. Kesehatan juga memiliki arti sangat penting dan strategis karena selain kebutuhan dasar, kesehatan sangat berpengaruh terhadap perkembangan kualitas SDM,” tandasnya.

Terkelin Brahmana menambahkankan lagi,  melalui momentum HUT, IBI harus menggalang persatuan dan persaudaraan antar sesama bidan serta kaum wanita pada umumnya dalam rangka memperkokoh persatuan bangsa.  Membina pengetahuan dan keterampilan anggota dalam profesi kebidanan khususnya dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak serta kesejahteraan keluarga.

Terkelin menekankan, peran Bidan di masyarakat sangat dihargai dan dihormati karena tugasnya yang sangat mulia, memberi semangat, membesarkan hati dan mendampingi serta menolong ibu melahirkan dapat merawat bayinya dengan baik.

“Sebagai seorang Bidan, janganlah memilih-milih pasien miskin atau kaya. Tugas seorang bidan adalah membantu ibu, bukan mengejar materi. Karena Bidan adalah manusia yang berhati mulia. Maka Tuhan Yang Maha Esa pasti akan mendahulukan kepentingan kita. Kapanpun apabila masyarakat membutuhkan, berikan pelayanan segera jangan menunda, memberikan pelayanan kesehatan masyarakat yang paling utama,” terangnya.

Pengurus Cabang IBI Kabupaten Karo, Hj Sertamuli Sembiring SST mengatakan, seorang ibu memilih profesi seorang bidan bukan suatu kebetulan. Apapun alasan yang melatarbelakanginya seorang ibu sudah memilih menjadi seorang bidan yang mengabdi dengan ketulusan dan cinta kasih yang dapat seorang bidan berikan dengan luar biasa.

Sertamuli  menekankan, melalui momentum HUT IBI itu dapat dijadikan sebagai momen yang berharga dan jangan dianggap sebagai ajang ceremonial biasa tetapi salah satu jalan, sarana dan prasarana untuk kembali merapatkan barisan, bergandengan tangan, saling menstimulasi dan merangsang satu sama lain untuk terus bersemangat.

“Ketika sudah memilih menjadi seorang Bidan, maka di lubuk hati yang paling dalam dengan tulus menyalurkan cinta kasih Tuhan itu kepada seorang ibu yang mengandung dan kepada anak yang dibantu untuk dilahirkan,” tandasnya.(as-joh)

Related News

BKM Agung Medan Respon Positip Darul Quran di Hamparan Perak

Redaksi

Kapolresta Deli Serdang Silaturahmi dengan Subdenpom Lubuk Pakam

Redaksi

Simfoni PPA Penanganan Kekerasan Perempuan dan Anak

Redaksi