asarpua.com

Perlu Perhatian Pemkab, Empat Kali Warga Mazino Buat Jembatan Darurat Selalu Amblas Dihantam Banjir

ASARPUA.com- Nias Selatan – Sudah saatnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nisel turun tangan membangun jembatan permanen untuk warga Mazino. Hal ini karena mengingat puluhan warga dari 4 Desa di Kecamatan Mazino yakni Desa Hilinawalo Mazino, Desa Hililaza Hilinawalo Mazino, Desa Hilzoroilawa dan Desa Hilifondrege ke-empat kalinya membuat jembatan darurat pada gorong-gorong dekat jembatan Bailey sungai idanolawa Desa Hililaza Hilinawalo Mazino yang amblas dihantam banjir besar beberapa waktu lalu.

Pj. kepala Desa Hililaza Hilinawalo Mazino, Perubahan Harefa kepada wartawan lewat pesan WhatsApp, Sabtu, (26/10/2019) menyebutkan, sekitar puluhan warga 4 desa di Mazino mulai dari Sabtu, (26/10/2019) pagi sekitar pukul 8.00 WIB hingga sore kembali bergotong royong membuat jembatan darurat dari batang pohon kelapa pada Gorong-gorong yang amblas dihantam banjir beberapa waktu lalu.

“Ini ke-empat kalinya kita buat jembatan darurat dari batang pohon kelapa pada gorong-gorong tersebut dimana sebelumnya sudah 3 kali kita buat tetapi selalu hanyut dibawa banjir besar akibat hujan yang terus menerus mengguyur wilayah Mazino akhir-akhir ini,” katanya.

Semoga jembatan darurat ke-empat kalinya itu, lanjut dia, tidak hanyut dibawa banjir lagi karena gorong-gorong tersebut merupakan akses penghubung utama warga 4 desa dengan desa lain di Mazino dan Telukdalam ibukota Kabupaten Nias Selatan.

Ia menambahkan, Warga juga sangat memohon perhatian khusus dari pemerintah daerah terutama dinas terkait agar gorong-gorong tersebut dibangun demi memperlancar akses transportasi di wilayah itu.

Tak hanya itu, Perubahan juga mengucapkan terimakasih kepada pihak PLN Area Nias karena telah merespon keluhan warga disana tentang pemindahan tiang listrik yang turut amblas dihantam banjir. (as-hal)

Related News

Menuju New Normal, Pemprovsu Lakukan Sosialisasi Masif

Redaksi

Gubsu dan Walikota Lepas Karnaval Budaya Festival Pesona Lokal

Redaksi

Awas ‘Becak Hantu’ di Medan

Redaksi