ASARPUA.com – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi menyebutkan bahwa kaum wanita (emak-emak) adalah tiang negara. Karena itu diharapkan agar kaum perempuan (para istri) untuk terus mendukung kaum laki-laki (para suami), khususnya yang bekerja untuk bangsa dan negara.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Edy Rahmayadi di hadapan ratusan anggota Majelis Quran Sudirman (MQS) dan majelis taklim serta perwiritan dari beberapa kecamatan di Kota Medan, dalam acara buka puasa bersama, Rabu (22/05/2019) di Aula Rumah Dinas Gubsu, Jalan Sudirman 41 Medan.
āKami-kami ini laki-laki, konon katanya berkekuatan fisik, sebenarnyaĀ banyak dikendalikan kaum hawa. Kalau kami jelek, kami jahat, itu berarti yang lebih jelek dan jahat adalah kaum hawa itu. Karena yang mewarnai kami ini adalah emak-emak. Ini merupakan tanggung jawab emak-emak,” ujar Gubsu didampingi Ketua TP PKK Sumut Nawal Lubis.
Di zaman Rasulullah, kata Gubernur, kaum laki-laki penuh dengan perjuangan dan kaum perempuan berdoa di rumah. Namun seiring perkembangan zaman menjadi terbalik, kaum laki-laki di rumah, kaum emak-emak di luar. āNamun tetap saja dibalikĀ kesuksesan seorang suami adalah seorang istri,ā kata Edy Rahmayadi.
Ketua MQS Hirva Halena mengatakan, bahwa bulan Ramadan merupakan kesempatan bagi kaum perempuan, khususnya para pengurus dan anggota MQS untuk meningkatkan kapasitas diri melalui silaturahmi, pengajian Alquran, dan ilmu agama lainnya. “Intinya kita bisa mendukung para suami menjadi pemimpin kita,” ujarnya. (as-01)