ASARPUA.COM – Nias Selatan – Pengoperasian kapal cepat MV Mentawai Fast rute Telukdalam-Tello Kabupaten Nias Selatan (Nisel) dan Padang Sumatera Barat, bisa mendongkrak kunjungan para wisatawan baik Wisatawan Manca Negara maupun Wisatawan Nusantara ke Kepulauan Batu dan umumnya di Kabupaten Nisel.
Hal ini dikemukakan Bupati Nisel Hilarius Duha didampingi Kapolres Nisel AKBP Faisal F Napitupulu dan Kajari Nisel Rindang Onasis SH saat diwawancarai sejumlah Wartawan di Dermaga Pulau Tello, Minggu, (02/09/2018).
Hilarius Duha mengatakan, pengoperasian kapal cepat ini juga merupakan salah satu program yang dicanangkan Presiden RI untuk mempermudah jalur transportasi laut bagi masyarakat serta mendongkrak kunjungan Wisatawan di Nisel khusus di Kepuluan Batu.
“Sembari menunggu program tol laut lainnya, kita bekerjasama dengan pengusaha mengoperasikan kapal cepat MV Mentawai Fast Rute Telukdalam-Tello agar warga Kepulauan batu yang terdiri 7 Kecamatan bisa menikmati transportasi laut yang memadai serta mempermudah para wisatawan untuk berkujung ke Kepulauan Batu yang merupakan salah satu daerah destinasi wisata yang ada di Kabupaten Nias Selatan,”jelasnya.
Dari kesepakatan dengan pihak pengusaha kapal, sambung dia, rute yang akan dilalui pada setiap hari Rabu, Sabtu dan Minggu yakni Telukdalam dan Kepulauan Tello. kemudian pada Senin mungkin lanjut dari Padang-Telukdalam dan Tello, lalu, Tello-Hibala dan Padang. selanjutnya, dari Padang-Hibala, Tello Hibala dan Tello-Telukdalam.
Soal Besaran ongkos, dan supaya harga tiket dijangkau oleh masyarakat, kata dia, khusus rute Telukdalam-Tello, akan dibicarakan dengan pihak DPRD untuk dibahas dan ditetapkan sebesar Rp.100 Ribu per-orang.
Sejak awal September 2018 kemarin, kapal cepat MV Mentawai Fast milik PT Mentawai Anugerah Sejahtera yang dinakhodai seorang wanita bernama Nurfarida Rahmi sudah mulai beroperasi dari Telukdalam-Tello Pulang-Pergi dengan waktu tempuh kurang dari 2 jam dimana sebelumnya memakan waktu tempuh 6 jam jika naik kapal Very KMP Simelu. Ongkos sementara sebelum disubsidi Pemkab Nisel sebesar Rp 150.000/orang.
Penulis: Sadari Halawa