ASARPUA.com – Medan – Rektor Universitas Imelda Medan (UIM), Dr dr Imelda Liana Ritonga S.Kp, M.Pd, MN periode 2020 – 2024 dilantik oleh Ketua Yayaysan Imelda Medan, dr Raja Imran Ritonga M.Sc di Aula kampus tersebut, Medan (23/01/2020).
Ketua Yayaysan Imelda Medan, dr Raja Imran Ritonga M.Sc menyampaikan sejarah perkembangan UIM mulai dari Akademi Imelda berkembang menjadi STIkes Imelda hingga sat ini menjadi Universitas Imelda Medan, kata Raja Imran.
Demikian juga ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta (APTISI) Sumut, Dr Bahdin Nur Tanjung MM mengatakan, Universitas Imelda Medan mengalami perkembangan yang signifikan, karena mulai dari Akademi menjadi STIkes hingga menjadi universitas merupakan perkembangan yang sangat luar biasa .
Bahdin juga mengatakan, hal ini merupakan kemajuan bagi perguruan tinggi sumatera utara karena dengan meningkatnya Universitas Imelda membuktikan bertambahnya universitas di sumatera utara, kata Bahdin.
Oleh karena itu , perkembangan perguruan tinggi swasta sat ini diminta lebih dinamis dan kreatif lagi, karena peluang-peluang untuk maju dan berkembang dibuka oleh pemerintah.
Pemerintah tidak membedakan antara perguruan tingga negeri dan swasta akan tetapi semua sama-sama bisa berkembang, sama penilaiannya, kualitasnya sama, dosennya sama tinggal bagaimana perguruan tinggi itu maju dan berkembang, tutur Bahdin.
Sekarang ini perguruan tinggi swasta yang ada di sumatera utara ini sekitar 226 PTS dari 269 PTS , karena sudah banyak yang bergabung dan ada juga yang sudah tutup karena suatu alasan, jelas Bahdin.
Demikian juga disampaikan Kepala LL Dikti Wilayah I Sumatera Prof Dian Armanto MPd, MA, MSc, PhD melalui Sekretaris pelaksana LLDikti, Dr Mahriyuni M.HUM menyampaikan selamat dan sukses kepada Dr dr Imelda Liana Ritonga S.Kp, M.Pd, MN yang dilantik sebagai rector Universitas Imelda Medan , periode 2020 – 2024.
Hadir Ketua Yayaysan Imelda Medan, dr Raja Imran Ritonga,M.Sc, Pembina Yayasan Universitas Imelda Medan, Rosa Delima ,Sekretaris pelaksana LLDikti, Dr Mahriyuni M.HUM, Ketua APTISI Sumut, Dr H Bahdin Nur Tanjung MM serta tokoh masyarakat Prof Dr Abdul Ansari Ritong. (as-14)