ASARPUA.com – Labuhanbatu – Bupati Labuhanbatu Maya Hasmita menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan kepada 31 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi umum tahun 2024, di Kantor Bupati, Jalan Sisingamangaraja Rantauprapat, Senin (14/04/2025).
Maya Hasmita menyampaikan selamat kepada 31 orang penerima SK CPNS. Ia berharap para ASN baru itu benar-benar mengabdikan dirinya untuk negara.
“Kami berharap kepada semua yang baru menerima SK CPNS bisa mendedikasikan dirinya untuk bangsa dan negara, khususnya di jajaran pemerintah Kabupaten Labuhanbatu,” ujar Maya.
Bupati menjelaskan, terhitung sejak menerima surat keputusan pengangkatan, 31 orang CPNS mulai bekerja dan wajib menerapkan konsep BERAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif), dan menggunakan hastag ‘Bangga Melayani Bangsa’.
“Saya berharap para CPNS mampu menjalankan pekerjaan, tugas pokok dan fungsinya sebagai aparatur sipil negara. Pekerjaan di pemerintahan tentu berbeda dengan tempat bekerja sebelumnya. Pekerjaan ASN dituntut menguasai dan memahami tugas pokok dan fungsi yang diemban serta melaksanakannya dengan penuh ketekunan, komitmen, integritas dan sistem yang berpola di lingkungan kerja masing-masing,” ujar jelas bupati.
Selain itu, Bupati Maya Hasmita juga menghimbau kepada para CPNS agar menjaga martabat, kehormatan dan tingkah laku, serta meningkatkan nasionalisme, jujur, bersih dan bersemangat dalam menyelenggarakan tugas-tugas negara atau tugas-tugas pemerintahan.
“Saya berpesan kepada para CPNS untuk disiplin dalam bekerja, tulus, ikhlas, dengan sepenuh hati, dan berkolaborasi dengan ASN yang sudah ada di lingkungan kerja masing-masing,” pesannya.
Proses penyerahan SK CPNS itu dihadiri Sekda Hasan Heri Rambe, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sarimpunan Ritonga, Asisten Ekbang Ikramsyah Putra Nasution, para Plt Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Sarbaini Harahap, Kadis Kominfo Ahmad Fadly Rangkuti, Kadis PPPA/Plt Kaban Pendapatan Tuty Noprida Ritonga, Inspektur Ahlan Teruna dan lainnya. (Asarpua)
Reporter: Martin Tarigan
