ASARPUA.com – Medan – Pemko Medan menerima kunjungan benchmarking (studi banding) peserta Diklat Kepemimpinan Tingkat III Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Angkatan ke-2 Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Regional Bandung Tahun 2019 di Balai Kota, Selasa (23/04/2019).
Kedatangan 40 peserta diklat diterima Walikota Medan Dzulmi Eldin diwakili Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Kota Medan Muslim Harahap. Diharapkan melalui studi banding yang dilakukan, para peserta diklat dapat memberi sekaligus membawa manfaat bagi perkembangan dan kemajuan daerahnya masing-masing sehingga tujuan pembangunan kota dapat terwujud.
Dikatakan Muslim, selama melakukan studi banding di Kota Medan ada 3 tempat yang menjadi tujuan para peserta diklat yakni ke kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Koperasi UMKM serta ke Kecamatan Medan Labuhan.
“Kami berharap para peserta dapat menyerap berbagi ilmu yang ada melalui studi banding ini, baik itu melalui kesempatan saat bertanya jawab dalam forum diskusi maupun saat melakukan kunjungan ke tempat yang sudah ditentukan. Manfaatkan waktu ini dengan sebaik-baiknya, demi kemajuan kota kita bersama,’’ pesannya.
Sebelumnya, Kepala Pusat PSDM Kemendagri Regional Bandung sekaligus pimpinan rombongan Taty Devy Siregar mengatakan, pihaknya memilih Kota Medan menjadi tempat studi banding karena Kota Medan dianggap memiliki kompleksitas serta komitmen pembangunan dalam semua bidang yang adil dan merata. Oleh karenanya, studi banding ini diharapkan memberi input yang signifikan untuk dapat diterapkan dalam mengelola daerah.
“Kota Medan menjadi kota yang tepat bagi kami untuk melakukan studi banding. Banyak hal yang bisa kami pelajari sekaligus kami adopsi untuk kemudian diterapkan ke daerah masing-masing. Terlebih untuk belajar bagaimana menjalin harmonisasi sosial di tengah keberagaman suku dan agama yang ada di Kota Medan,’’ kata Taty. (as-01)